Salah satu pertandingan terakhir yang dihelat di grup D EURO 2020 kali ini adalah pertandingan antara Kroasia melawan Skotlandia. Sebelum laga, kedua tim sama-sama mengoleksi poin 1. Sehingga memiliki peluang yang sama untuk lolos ke babak knock out.
Akan tetapi, pasaran tetap mengunggulkan Kroasia karena memang memiliki materi pemain yang lebih baik dan statistik yang lebih mentereng dalam beberapa tahun terakhir ini dibandingkan dengan Skotlandia.
Namun ada data yang menarik, head to head kedua tim sebelum bertanding, Kroasia dan Skotlandia pernah 2 kali bertemu pada ajang kualifikasi Piala Dunia 2014. Dalam 2 pertandingan yang berlangsung pada tahun 2013 tersebut, Skotlandia meraih 2 kemenangan.
Sehingga, 2 kemenangan sebelumnya saat lawan Kroasia, memberikan motivasi kepada Skotlandia untuk kembali mengulang pada babak penyisihan grup D EURO 2020 kali ini.
Pertandingan antara Kroasia melawan Skotlandia kali ini berlangsung di Hampden Park, Kota Glasgow, Skotlandia. Meski diberlakukan pembatasan, tercatat ada 9.896 penonton yang hadir di stadion.
Kroasia yang memiliki materi pemain lebih mumpuni, memainkan seluruh pemain andalannya pada laga kali ini. Sedangkan Skotlandia harus kehilangan salah satu pemain muda terbaik mereka, Billy Gilmour, karena terinveksi COVID-19.
Mengambil inisiatif serangan, Kroasia mampu menguasai jalannya laga. Bukan hanya mendominasi penguasaan bola, Kroasia juga unggul dalam hal jumlah tembakan ke gawang yang on target.
Hasilnya, Kroasia menang dengan skor 3-1 atas Skotlandia. Gol Kroasia dicetak oleh Nikola Vlasic pada menit ke 17, Luka Modric pada menit ke 62, dan Ivan Perisic pada menit ke 77. Sedangkan 1 gol Skotlandia dicetak oleh Callum McGregor pada menit ke 42.
Kemenangan Kroasia ini membuat mereka menjadi runner up grup D dan berhak lolos ke babak knock out. Sedangkan Skotlandia harus rela tersingkir dari EURO 2020 kali ini karena berada di posisi buncit grup D.