Mantan pemain Lazio ini menjadi tembok kokoh di lini pertahanan Inter Milan dalam beberapa musim terakhir ini. Kemampuan de Vrij dalam bermain dengan skema 4 bek dan skema 3 bek, sangat membantu Inter Milan, siapa pun pelatih kepala yang sedang menjabat.
Pada laga melawan Cagliari, de Vrij menjadi andalan di lini pertahanan dalam skema 3 bek. Tercatat, de Vrij membukukan 3 kali clearances, 3 kali tackles, dan melepaskan 5 kali umpan panjang. Rating untuk Stefan de Vrij adalah 7,9 dan menjadi Man of the Match.
2. Matteo Darmian
Mantan pemain Manchester United ini menemukan kembali bentuk permainan terbaiknya bersama Inter Milan musim ini. Meski hanya menjadi pelapis di skuad utama, Darmian tetap mampu menjalankan tugasnya dengan baik di sisi kanan permainan Inter Milan.
Didaulat sebagai gelandang kanan pada laga melawan Cagliari, Darmian berhasil membukukan 2 kali tembakan ke gawang, 5 kali tackles, 3 kali clearances, dan mencetak gol kemenangan Inter Milan. Rating untuk Matteo Darmian adalah 7,8.
3. Christian Eriksen
Tersingkir dari skuad Tottenham Hotspur, akhirnya Eriksen diboyong oleh Inter Milan. Sempat mengalami kesulitan di skuad utama Inter Milan. Akhirnya Eriksen secara perlahan menemukan kembali bentuk permainan terbaiknya saat ini.
Dipercaya menjadi pengatur serang di lini tengah, Eriksen tampil apik kala melawan Cagliari. Tercatat, Eriksen mampu membukukan 4 kali tembakan ke gawang, 7 kali umpan silang, dan 3 kali tackles. Rating untuk Christian Eriksen adalah 7,7.