Akhir pekan kemarin, Serie A Liga Italia kembali bergulir yaitu memasuki pekan ke 28. Persaingan di papan atas maupun di papan bawah sampai sejauh ini masih cukup ketat. Di papan atas, tim-tim besar saling sikut untuk menjadi kampiun di akhir musim. Sedangkan di papan bawah, ada beberapa klub yang bersaing untuk terhindar dari degradasi musim depan.
Salah satu laga menarik pada pekan ke 28 Serie A Italia minggu lalu adalah pertandingan antara Fiorentina melawan AC Milan. Jika beberapa musim sebelumnya persaingan kedua tim ini cukup ketat. Namun sedikit berbeda dengan musim ini karena AC Milan berada di posisi 2 klasemen, sedangkan Fiorentina ada di posisi 14 klasemen sementara Serie A musim ini.
Akan tetapi, Fiorentina tetaplah Fiorentina yang memiliki sejarah panjang di Serie A Italia serta selalu menjadi penjegal klub-klub besar. Apalagi pada laga melawan AC Milan kali ini, Fiorentina bertindak sebagai tuan rumah.
Bermain di Stadio Artemio Franchi, Kota Florence, Italia, kedua tim menyajikan tontonan yang sangat menarik. Namun tim tuan rumah lebih mendominasi dalam penguasaan bola maupun dalam jumlah tembakan ke gawang.
Fiorentina dengan peluang yang minim, mampu memberikan perlawanan kepada tim tamu. Akan tetapi AC Milan mampu mengkonversi beberapa peluang penting pada laga ini.
Hasilnya, tim tamu AC Milan mampu menang dengan skor 3-2 atas tuan rumah Fiorentina. Ada beberapa nama pemain AC Milan yang tampil apik pada laga ini, siapakah Man of the Match nya?
5. Brahim Diaz
Pemain Spanyol ini untuk saat ini masih berstatus pemain Real Madrid, yang sedang menjalani masa peminjaman bersama AC Milan. Kabarnya pihak AC Milan tertarik dengan performa konsisten Diaz dan akan dipermanenkan pada akhir musim ini.
Melawan Fiorentina, Diaz mengisi posisi gelandang serang kiri. Diaz tampil apik dengan membukukan 2 kali dribble bola, 2 kali tackles, 2 kali duel udara, dan mencetak 1 gol. Rating untuk Brahim Diaz adalah 7,2.
Striker senior ini menjadi pemain yang sangat berpengaruh di skuad AC Milan dalam 2 musim terakhir ini. Kehadiran Zlatan Ibrahimovic di lini depan mampu memberikan tekanan tersendiri bagi lini pertahanan lawan.
Pemain yang kembali dipanggil ke timnas Swedia ini, dimainkan sebagai striker tunggal pada laga ini. Tercatat, Zlatan membukukan 5 kali tembakan ke gawang, 9 kali duel udara, dan mencetak 1 gol. Rating untuk Zlatan Ibrahimovic pada laga melawan Fiorentina adalah 7,3.
Pemain timnas Pantai Gading ini menjadi pemain yang paling luas area permainannya. Kessie menjadi motor permainan di lini tengah AC Milan baik ketika bertahan maupun ketika menyerang. Karena Kessie memiliki keunggulan dalam hal penempatan posisi.
Kessie yang menjadi gelandang bertahan bersama Sandro Tonali ini tampil apik ketika melawan Fiorentina. Kessie tercatat melakukan 4 kali tackles, melepaskan 10 kali umpan panjang, menyumbang 2 umpan kunci dan 1 asis. Rating untuk Franck Kessie adalah 7,4.
Pemain 27 tahun ini terus dibayangi oleh proses perpanjangan kontrak yang sampai saat ini belum menemui kata sepakat. Namun peran Calhanoglu sangat vital di lini tengah AC Milan sejauh ini. Calhanoglu memiliki keunggulan dalam hal kreativitas serangan.
Pada laga melawan Fiorentina, Calhanoglu dimainkan sebagai gelandang serang tengah. Calhanoglu tampil apik dengan membukukan 4 kali tembakan ke gawang, menyumbang 5 kali umpan kunci, dan mencetak 1 gol. Rating untuk Hakan Calhanoglu adalah 7,6.
1. Simon Kjaer
Pemain yang baru berulang tahun ke 32 tahun ini semakin hari semakin menunjukkan konsistensinya di lini pertahanan AC Milan. Berpasangan dengan Fikayo Tomori, Kjaer menjadi bintang ketika bertahan maupun dalam hal membantu serangan tim.
Dari data statistik, Kjaer tampil luar biasa pada laga melawan Fiorentina. Tercatat, Kjaer berhasil melakukan 7 kali clearances, 3 kali duel udara, dan menyumbang 2 kali asis. Rating untuk Simon Kjaer adalah 8,1 dan dinobatkan sebagai Man of the Match.
