Sejak kedatangan pelatih baru yaitu Thomas Tuchel, Chelsea seperti lupa dengan kekalahan. Terakhir pada dini hari ini mereka mengandaskan perlawanan Newcastle United. Ini menjadi kemenangan kelima beruntun mereka sejak ditangani oleh pelatih asal Jerman tersebut.
Sebelum laga melawan Newcastle United, Chelsea sudah mengoleksi 4 kali kemenangan dan 1 kali hasil imbang sejak diambil alih oleh Tuchel. Kemenangan atas Newcastle United memberikan bukti bahwa klub kota London ini siap bersaing untuk menjadi juara Liga Premier Inggris.
Pertandingan melawan Newcastle United sendiri berlangsung di markas Chelsea yaitu di Stamford Bridge. Pada pertandingan ini, Chelsea cukup mendominasi dengan mendapatkan sebagian besar persentase penguasaan bola. Hal ini berbuah manis bagi Chelsea, akhirnya The Blues menang dengan skor 2-0 atas tamunya Newcastle United.
Gol Chelsea dicetak oleh Olivier Giroud pada menit ke 31 dan Timo Werner pada menit ke 39. Munculnya nama kedua pencetak gol tersebut cukup menarik. Bagi Giroud, gol melawan Newcastle United kali ini merupakan gol pertama setelah tidak mencetak gol selama 9 pertandingan. Sedangkan bagi Werner, gol tersebut merupakan gol pertama setelah 7 laga tidak membobol gawang lawan.
Selain kedua pencetak gol tersebut, ada beberapa punggawa Chelsea yang bermain baik pada laga ini, diantaranya.
Mantan pemain Real Madrid ini dimainkan sebagai starter pada laga ini berpasangan dengan Jorginho pada posisi gelandang tengah. Pemain timnas Kroasia ini bermain apik pada laga ini dengan mencatatkan 3 kali tackles, 8 kali dribble bola, dan menyumbang 2 kali umpan kunci. Rating untuk Kovacic adalah 8,4 dan dinobatkan sebagai Man of the Match.
Kapten tim ini seperti menemukan kembali bentuk permainan terbaiknya sejak ditangani oleh Thomas Tuchel. Skema 3 bek tengah sejajar yang diterapkan oleh Tuchel, tidak pernah ketinggalan nama Cesar. Pada laga melawan Newcastle United, pemain Spanyol ini bermain baik dengan membukukan 4 kali clearances, 5 kali tackles, dan 4 kali duel udara. Rating untuk Cesar adalah 7,8.
Penjaga gawang mahal yang dimiliki oleh Chelsea ini seperti ingin membuktikan kepada dunia bahwa ia belum habis. Dalam 2 laga terakhir sejak kembali dimainkan, Kepa tampil luar biasa. Selain berhasil mencegah gawangnya kebobolan, pada laga melawan Newcastle United, Kepa mencatatkan 6 kali penyelamatan penting. Rating untuk Kepa adalah 7,8.
4. Mason Mount
Jika pada skema Frank Lampard, Mount lebih sering menjadi gelandang tengah. Maka pada skema Tuchel, Mount dimainkan pada posisi aslinya yaitu gelandang serang tengah. Pemain yang memiliki keunggulan dalam akurasi umpan ini tampil baik dengan membukukan 2 kali tembakan ke gawang, dan menyumbang 5 kali umpan kunci. Rating untuk Mount pada laga melawan Newcastle United kali ini adalah 7,4.
Sejak skema bermain Chelsea berubah ke 3 bek tengah sejajar, posisi Ben Chilwell sebagai bek kiri tidak lagi dibutuhkan. Sehingga posisi bek sayap kiri diisi oleh Marcos Alonso. Kualitas Alonso seakan kembali sejak kedatangan Tuchel.
Pada laga melawan Newcastle United, Alonso mencatatkan 4 kali clearances, 5 kali tembakan ke gawang, dan menyumbang 2 umpan kunci. Rating untuk Alonso adalah 7,4.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
