Musim ini sepakbola Spanyol lebih sering diwarnai oleh berita tentang menurunnya performa Barcelona dan pembahasan kontrak Lionel Messi yang akan segera habis akhir musim ini. Namun yang lumayan kurang diberitakan adalah performa Atletico Madrid musim ini. Hal ini cukup wajar karena pemberitaan tentang yang berhubungan dengan Barcelona dan Real Madrid lebih menarik dibandingkan dengan berita tentang klub lain.
Awal musim ini, Laliga Spanyol sempat memunculkan kejutan setelah beberapa musim awal kompetisi puncak klasemen dikuasai oleh Real Sociedad. Akan tetapi hanya bertahan beberapa minggu dan langsung dikudeta oleh Atletico Madrid hingga saat ini.Â
Sebagai catatan, Laliga Spanyol pekan ini memasuki pertandingan ke 21 atau laga kedua untuk putaran kedua kompetisi musim 2020/2021. Dan hebatnya Atletico Madrid mampu memimpin klasemen dengan total 19 pertandingan dan berjarak 10 poin dari Barcelona yang menghuni posisi kedua klasemen.
Pada pekan ke 21, Atletico Madrid tetap memainkan laga ke 21 sesuai jadwal, hanya saja ada 2 laga tunda yang belum dimainkan sampai saat ini. Pertandingan tersebut adalah laga tandang ke markas Levante dan laga melawan Athletic Bilbao di markas Atletico Madrid sendiri yaitu Estadio Wanda Metropolitano.
Sesuai dengan jadwal, Atletico Madrid menjalani laga ke 21 yaitu menjadi tamu untuk tuan rumah tim promosi, Cadiz CF. Melawan Cadiz tentu bukan perkara mudah, karena diantara 3 klub yang promosi ke Laliga Spanyol awal musim ini, hanya Cadiz yang mampu bersaing di papan tengah klasemen. Sedangkan 2 klub promosi lainnya yaitu Huesca dan Elche hanya menempati posisi paling bawah di klasemen.
Pertandingan antara Cadiz CF melawan Atletico Madrid berlangsung di markas Cadiz yaitu Estadio Ramon de Carranza. Seperti yang sudah diprediksi sebelumnya, Atletico Madrid akan mendominasi laga ini. Dan benar saja Atletico Madrid menang dengan skor 4-2 atas tuan rumah Cadiz.Â
Gol-gol Atletico Madrid dicetak oleh Luis Suarez pada menit ke 28 dan menit ke 50, kemudian Saul Niguez di menit ke 44, dan gol terakhir Atletico Madrid dicetak oleh Koke pada menit 88. Sedangkan kedua gol Cadiz dicetak oleh mantan pemain Manchester City, Alvaro Negredo, pada menit ke 35 dan menit ke 71.
Pada laga yang dipimpin oleh wasit Jesus Gil Manzano ini, ada beberapa pemain yang cukup menonjol di lapangan. Yang menarik adalah meski mengalami kekalahan, striker Cadiz, Alvaro Negredo, dinobatkan sebagai Man of the Match oleh SofaScore.com. Di kubu lawan, Atletico Madrid, ada beberapa pemain yang tampil apik, diantaranya.
1. Luis Suarez
Pemain yang diboyong dari Barcelona awal musim ini membuktikan dirinya belum habis. Punggawa timnas Uruguay ini menjadi striker pada laga ini berpasangan dengan Joao Felix. Luis Suarez yang memiliki ketajaman di depan gawang lawan ini tampil apik pada laga ini dengan membukukan 6 kali tembakan ke gawang dan 2 diantaranya berbuah gol. Rating untuk Luis Suarez pada laga ini adalah 8,4 dan menjadi pemain Atletico Madrid yang tampil sangat baik pada laga ini.
2. Saul Niguez
Salah satu pemain yang sudah menjadi ikon Atletico Madrid ini dimainkan pada posisi gelandang kiri pada laga ini. Seperti diketahui, Saul merupakan salah satu pemain yang cukup versatile di skuad Atletico Madrid. Pemain berusia 26 tahun ini menjadi gelandang kiri menggantikan peran yang biasa dimainkan oleh Yannick Carrasco. Saul bermain baik pada laga ini dengan membukukan 2 kali tembakan ke gawang, 3 kali tackles, dan mencetak 1 gol. Rating untuk Saul Niguez adalah 7,6.
3. Thomas Lemar
Pemain yang dibeli mahal oleh Atletico Madrid pada awal musim 2018/2019 dari AS Monaco ini sempat mengalami kesulitan adaptasi pada beberapa musim awal. Namun setelah terus dipercaya sebagai starter dan dicoba pada beberapa posisi, akhirnya Thomas Lemar mampu mengeluarkan potensi yang ia miliki. Pada laga melawan Cadiz, Lemar bermain pada posisi gelandang tengah bersama Koke dan bermain cukup baik. Lemar tercatat membukukan 2 kali dribble bola dan menyumbang 1 asis. Rating untuk Lemar adalah 7,6.
Pemain yang "dibuang" oleh Real Madrid ini akhirnya bisa menunjukkan kualitasnya sebagai salah satu pemain potensial setelah diboyong oleh Atletico Madrid pada awal musim 2019/2020. Llorente yang biasanya menjadi senjata Diego Simeone pada babak kedua pertandingan ini, dimainkan sebagai gelandang kanan sejak awal laga. Llorente kembali tampil konsisten dengan melepaskan 4 kali umpan panjang, melakukan 7 kali tackles, dan menyumbang 3 umpan kunci. Rating Llorente pada laga melawan Cadiz ini adalah 7,5.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H