Lille merupakan klub asal Prancis yang sudah beberapa kali menjadi kampiun Liga Prancis. Akan tetapi Lille dan beberapa klub lainnya akan kalah pamor jika dibandingkan dengan Paris Saint Germain, AS Monaco, Marseille, atau bahkan Olympique Lyon. Yang menarik adalah dalam beberapa musim terakhir ini, Lille secara konsisten bersaing di papan atas klasemen Liga Prancis.
Penampilan Lille musim ini diyakini akan mirip dengan AS Monaco dalam beberapa musim yang lalu dan akan mengganggu dominasi Paris Saint Germain sebagai kampiun Liga Prancis.Â
Lille yang bermarkas di Stadium Stade Pierre Mauroy ini baru menderita 1 kali kekalahan dari 16 laga Liga Prancis musim ini. Lille bersama Olympique Lyon, sama-sama baru mengalami 1 kali kekalahan dan memimpin klasemen Liga Prancis musim ini.
Selain di Liga Prancis, Lille juga menjadi salah satu wakil dari klub Prancis di babak 32 besar Liga Europa musim ini. Hal ini menandakan stabilitas yang baik dalam tim dan cukup konsisten pada tiap laga. Ada beberapa pemain yang menjadi aktor penting dalam penampilan konsisten Lille musim ini, diantaranya.
1. Jose Fonte
Pemain senior 36 tahun yang berposisi sebagai bek tengah ini merupakan kapten utama dari Lille musim ini. Kemampuan dan pengalaman pemain Portugal ini sudah tidak diragukan lagi, terbukti dengan beberapa klub yang pernah dibela oleh sang pemain. Tercatat pemain lulusan dari akademi Sporting Lisbon ini sudah pernah bermain untuk klub Benfica, Crystal Palace, Southampton, West Ham United, dan klub dari Liga China, Dalian Yifang.Â
Musim ini Fonte menjadi tembok kokoh di lini pertahanan Lille dan tampil cukup konsisten. Dari data statistik, Fonte sudah membukukan 20 laga, mencetak 1 gol dan 1 assist untuk Lille musim ini di semua ajang.
Pemain 24 tahun yang berposisi sebagai winger kiri ini menjadi andalan bagi Lille dalam urusan mencetak gol dan menyumbang assist musim ini. Pemain Prancis berdarah Pantai Gading ini merupakan pemain lulusan dari akademi klub Prancis, Saint Etienne, namun sejak awal musim 2018/2019 lalu, Bamba hijrah ke Lille secara gratis.Â
Pemain yang pernah bermain untuk timnas Prancis U21 ini, selain bisa bermain sebagai winger kiri, bisa juga bermain sebagai winger kanan dan gelandang serang. Musim ini Bamba selalu menjadi pilihan utama dalam tim dengan mencatatkan 22 laga, mencetak 6 gol dan 6 assist untuk Lille di semua ajang.
3. Sven Botman
Pemain 20 tahun yang berposisi sebagai bek tengah ini baru diboyong oleh Lille dari Ajax Amsterdam U21 musim ini. Meski masih sangat muda, Sven Botman mampu menyerap ilmu dari seniornya Jose Fonte di lini pertahanan tim, dan hebatnya Sven Botman dan Jose Fonte menjadi tembok kokoh di lini pertahanan Lille musim ini.Â
Pemain lulusan dari akademi Ajax Amsterdam ini sebelumnya juga pernah bermain di kasta tertinggi di Liga Belanda yaitu ketika bermain untuk klub Belanda, Heerenveen. Sven Botman musim ini tampil konsisten bersama Lille dengan membukukan 22 laga dan menyumbang 1 assist di semua ajang.
4. Burak Yilmaz
Pemain 35 tahun yang berposisi sebagai striker ini baru diboyong oleh Lille dari klub Turki, Besiktas, pada awal musim ini dengan cara bebas transfer. Meski sudah cukup senior, Burak Yilmaz mampu menjadi solusi di lini depan permainan Lille musim ini ketika pemain lain tidak mampu berkontribusi banyak pada jumlah gol Lille.Â
Kapten timnas Turki ini lebih sering bermain untuk klub Turki, seperti Fenerbahce, Galatasaray, dan Trabzonspor, namun Yilmaz juga pernah bermain untuk klub China, Beijing Sinobo Guoan. Musim ini bersama Lille, Burak Yilmaz mampu membukukan 19 laga, mencetak 8 gol dan 4 assist di semua ajang.
5. Yusuf Yazici
Pemain 23 tahun yang berposisi sebagai gelandang serang ini menjadi pemain yang sangat menonjol di lini tengah Lille musim ini. Pemain timnas Turki ini menjadi pengatur pola serangan serta menjadi kreator di lini depan permainan Lille musim ini.Â
Pemain lulusan dari akademi klub Turki, Trabzonspor ini bergabung dengan Lille sejak awal musim lalu dan langsung menjadi pilihan utama dalam tim. Selain bermain sebagai gelandang serang, Yusuf Yazici juga bisa bermain sebagai gelandang tengah dan striker, sehingga tidak heran sang pemain berkontribusi banyak pada gol Lille musim ini. Dari data statistik, Yusuf sudah membukukan 21 laga, mencetak 11 gol dan 3 assist untuk Lille musim ini di semua ajang.
Pemain 30 tahun yang berposisi sebagai gelandang tengah ini bergabung dengan Lille pada awal musim lalu setelah dibeli dari klub Prancis lainnya, Stade Rennais. Pemain yang pernah bermain untuk skuad timnas Prancis U21 ini tampil luar biasa konsisten musim ini di lini tengah Lille.Â
Selain bisa bermain sebagai gelandang tengah, Andre juga bisa bermain sebagai gelandang bertahan dan gelandang kanan. Andre memiliki karakter yang lebih bertahan sehingga membantu klubnya dalam memutus pola serangan lawan.Â
Tercatat musim ini Benjamin Andre sudah membukukan 20 laga untuk Lille baik di ajang Liga Prancis maupun di ajang Liga Europa.
