Seorang balita masuk ke dalam kafe sore itu. Usianya sekitar 3 tahun. Dengan polosnya ia menyodorkan sebuah wadah.
"Minta uang, minta uang," kata balita perempuan itu dengan polos.
Candra, sahabat saya mendekat. "Dek, sama siapa?" tanya Candra.
Balita itu berjalan ke arah dinding kaca. "Itu... Itu...," katanya.Â
Telunjuk si balita menuju sosok seorang laki-laki yang berdiri di trotoar jalan. Laki-laki yang ditunjuk langsung menghindar ketika kami melihatnya.
Si Balita kemudian menyodorkan wadah ditangannya sembari merengek minta uang.
Pemandangan sore itu hanya satu dari sekian banyaknya anak-anak di Kota Cilegon yang mendapatkan perlakuan dan kehidupan yang tidak layak, eksploitasi menjadi pengemis.
Menurut Cambridgeshire Constabulary, eksploitasi anak adalah kondisi saat pelaku orang dewasa berusaha mengambil keuntungan dari anak demi keuntungan pribadi mereka sendiri.