Mohon tunggu...
Roni Ramlan
Roni Ramlan Mohon Tunggu... Administrasi - Pembelajar sejati, penulis dan pegiat literasi

Pemilik nama pena Dewar alhafiz ini adalah perantau di tanah orang. Silakan nikmati pula coretannya di https://dewaralhafiz.blogspot.com dan https://artikula.id/dewar/enam-hal-yang-tidak-harus-diumbar-di-media-sosial/.

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Class Meeting: Platting Mie Goreng

17 Desember 2022   19:53 Diperbarui: 17 Desember 2022   19:58 3523
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
(Foto: Platting mie goreng terbaik dari kelas 6) Dokpri

Adapun perlengkapan yang harus dibawa oleh masing-masing siswa adalah mie goreng dan perlengkapan menghias. Perlengkapan menghias sendiri sifatnya tidak dibatasi. Itu artinya siswa-siswi boleh membawa sayur, sosial, bakso, nugget, daging ayam, telur dan lain sebagainya. 

Tentu makna tidak dibatasi itu bertujuan untuk mengeksplorasi tingkat kreativitas semua anak. Semua ide yang terbenam di dalam diri dapat dituangkan di atas masing-masing piring mereka. Bukankah penuangan ide, kreativitas dan inovasi itu penting dilakukan dalam proses pembelajaran? Sebab hanya dengan cara itu (termasuk memberikan apresiasi) pontensi yang tersimpan di dalam diri masing-masing anak akan melejit.

Perlu diperhatikan, terdapat tiga aspek yang dinilai dalam perlombaan menghias mie goreng ini, yakni kerapihan (kekomplitan), kreativitas dan cita rasa. Ketiga aspek ini yang paling dominan menjadi tugas masing-masing siswa adalah mengenai kerapihan dan kreativitas. Sebab, mie goreng sebagai bahan dasarnya sendiri sudah dimasak terlebih dahulu oleh ibu tercinta di rumah masing-masing.

Perhelatan Lomba 

Hari perlombaan akhirnya tiba. Sabtu (17/12/2022) semua siswa yang mengenakan pakaian Pramuka datang menggembol semua perlengkapan lomba. Di jam pertama mereka mengikuti mata pelajaran Tahfidz terlebih dahulu. Baru pada pukul 08.00-09.00 WIB lomba dihelat. 

Bel berbunyi menandakan pergantian jam pelajaran. Namun kali ini bunyi itu menandakan perlombaan menghias mie goreng telah dimulai. Masing-masing wali kelas mendampingi siswa-siswi menata dan menghias mie. Semua siswa-siswi mulai mengeluarkan perlengkapannya masing-masing. 

Setelah dicermati secara detail, tidak sedikit dari mereka yang membawa mie dengan produk yang populer di kalangan masyarakat. Beragam bentuk mie menyemarakkan lomba ini. Mulai dari bentuk mie instan kemasan yang laku keras di pasaran, mie besar yang berbentuk pipih, mie putih (bihun), mie kuning kecil dan mie spaghetti serta mie ala ramen. 

Ada yang membawa sayuran: mentimun, sawi: hijau dan putih, wortel, selada, cabai merah: besar dan keriting, tomat, kacang panjang, seledri, rumput laut hingga bawang merah dan daun. Semua sayuran itu dibentuk sedemikian rupa, sesuai dengan keinginan mereka. Ada yang dibentuk bintang, dipotong persegi, dipotong membentuk rekah sekuntum bunga, dan lain sebagainya.

Selain sayur, ada pula yang melengkapi hiasannya dengan protein. Seperti telur dadar yang diiris, telur ceplok mata sapi, telur rebus yang dipotong menjadi beberapa bagian, telur asin, telur puyuh rebus, udang krispi, nugget, tempe, goreng jeroan hingga daging ayam: goreng dan bakar. Semua jenis protein itu dibentuk dan diletakkan sesuai dengan pleting yang diinginkan.

Hasilnya, ragam jenis platting mie goreng siap dinilai oleh dewan juri. Platting mie goreng yang dihasilkan tersebut beberapa di antaranya seperti membentuk kepala yang dilengkapi dengan bola mata, rambut, bibir dan telinga. Ada pula yang mengusung tema sarang burung, mie terbang, kepala kelinci, berbentuk ikan, kuburan, nuansa bawah laut: kura-kura dan ubur-ubur, hingga bentuk abstrak lainnya. 

Sesi Penilaian 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun