Turut berpartisipasi di Asian Games 2018 Kerajaan Arab Saudi bukan cuma membawa tim olahraga yang berharap bisa meraih medali. Cabang sepak bola sangat mereka harapkan untuk bisa meraih medali. Selain itu, mereka juga membawa serta tim kebudayaan dengan segala atributnya.
Berbarengan dengan pesta olahraga terbesar di Asia itu Kerajaan Arab Saudi juga menggelar semacam Festival kebudayaan. Kerja sama antara Komite Olimpiade Arab Saudi dan Otoritas Budaya Umum Saudi dengan KBRI Arab Saudi, Jakarta. Gelaran tersebut dihelat di Restoran Pulau Dua tidak jauh dari Stadion Gelora Bung Karno.
Restoran Pulau Dua yang menempati sebagian bekas lahan taman ria yang cukup luas itu sepertinya dikontrak habis-habisan dan disulap menjadi bernuansa Arab.
Semula saya kira acara gelaran budaya Saudi ini akan diadakan sepanjang Asian Games. Ternyata tidak, gelaran festival Arab yang dimulai tanggal 19 Agustus ini rupanya akan berakhir tanggal 29 Agustus, artinya tinggal sehari besok saja. Tapi melihat banyaknya peminat, bisa saja acara tersebut diperpanjang.
Setelah sholat Magrib yang pertama kami datangi adalah paviliun Kaligrafi, di sekitar dinding terpajang banyak contoh tulisan indah, serta karya seniman kaligrafi Saudi. Sebelah kiri pintu masuk seorang seniman kaligrafi terlihat sedang serius mengerjakan contoh kaligrafi.
Berikutnya paviliun kurma. Setiap pengunjung yang singgah di paviliun ini akan diberikan kantung plastic kecil untuk wadah kurma, setiap pengunjung diberi kurma secara cuma-cuma mungkin sekitar 100 gram, dan boleh sekalian mencicipi.
Setelah singgah di papiliun kurma kami melewati paviliu zam zam yang ketika itu masih tutup, seorang penjaga mengatakan Zamzamnya sudah habis.