Mohon tunggu...
Ahmad Saukani
Ahmad Saukani Mohon Tunggu... Administrasi - pensiun bukan lantas berhenti bekerja

pensiun bukan lantas berhenti bekerja

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Artikel Utama

Mina Mulai Berdenyut

7 Oktober 2012   17:59 Diperbarui: 24 Juni 2015   23:06 678
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

[caption id="attachment_210250" align="aligncenter" width="512" caption="kafe keliling di mina / ahmad saukani"][/caption]

Untuk menyambut para jamaah haji, Mina mulai bebenah. Untuk meningkatkan pelayanan terhadap jamaah haji pemerintah Kerajaan Saudi sudah membangun terowongan baru menambah dua terowongan yang sudah ada dari areal perkemahan Indonesia kearah Jembatan jumrah. Tenda-tenda yang selama ini kosong sebagian mulai dibersihkan. Listrik dan saluran air diperiksa, pendingin udara harus berfungsi ketika kelak jamaah datang. Kami dari STC sudah lazim kebagian periksa-periksa saluran telepon. Walaupun kini telepon seluler sudah banyak dipakai tapi telepon kabel masih tetap diperlukan. Di Mina, Maktab-maktab pengelola pemondokan dan tenda jamah haji. Kantor pemerintahan, rumah sakit, polisi dan keamanan masih membutuhkan telepon kabel. Mina adalah kota mati hanya ramai pada musim haji. Jamaah haji wajib hukumnya bermalam atau mabit di Mina sedikitnya 2 malam berturut-turut yaitu pada tanggal 10 dan 11 dzul hijah. Di Mina jamaah haji selain bermalam mereka juga diwajibkan melontar jumrah.

[caption id="attachment_210251" align="aligncenter" width="448" caption="terowongan baru / ahmad saukani"]

13496325371014774112
13496325371014774112
[/caption] Kesibukan para pekerja di tenda-tenda di Mina mengundang para pedagang. Karena saat seperti ini di Mina belum ada kios dan toko-toko apalagi rumah makan. Ada pedagang yang kreatif membuat Kafe keliling, Truk yang dimodifikasi sedemikian rupa. Para pekerja tentu membutuhkan konsumsi. Untuk memenuhi kebutuhan konsumsi para pekerja, kafe keliling menyediakan macam-macam minuman. Ada minuman ringan dan air kemasan, teh dan kopi. Untuk pengganjal perut mereka menyediakan roti dan biskuit ada juga roti isi (sandwich), isi telur dadar yang dibuat secara dadakan. Kafe tersebut terus keliling sepanjang hari ada juga yang mangkal di dekat jembatan Jumrah. Jembatan jumrah baru yang sudah berfungsi sejak haji 3 tahun yang lalu sampai saat ini masih terus ditingkankan kelayakannya jadi masih sangat banyak pekerja disitu. [caption id="attachment_210253" align="aligncenter" width="448" caption="jembatan jumrah terus dibenahi / ahmad saukani"]
13496326421567954635
13496326421567954635
[/caption] .

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun