Mohon tunggu...
Badra Mandra Wata
Badra Mandra Wata Mohon Tunggu... -

Mata Boleh Buta ..Tapi Hati Tetap Menyala

Selanjutnya

Tutup

Politik Pilihan

Saran Investasi untuk Bu Saeni Pemilik Warteg di Serang

18 Juni 2016   20:25 Diperbarui: 18 Juni 2016   20:32 422
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Politik. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Freepik

Tapi ada peluang ada resikonya. Ini Resikonya

1. di DKI Jakarta PBB sekarang mahal tidak seperti dahulu waktu gubernur yang dulu-dulu, sehingga biaya sewa stan juga mahal sehingga investasi menjadi mahal. Jakarta bukan lagi untuk orang pas-pasan modalnya seperti Bu Saeni. Mungkin perlu suntikan dana para netizen lagi sampai bisa bisnis Franchise Warteg Bu Saeni

2. Jangan coba2 langgar perda di DKI. Kalo digerebek satpol PP DKI karena melanggar Perda kagak ada ampun. Kalo di Perda Serang paling barang dagangan disita, Ibu cukup datangi kantor satpol PP diberi nasihat, barang dikembalikan dan dipersilakan buka jam 16.00 sampe imsak. Kalo di DKI kalo ada perda dilanggar Resikonya diuber, dagangan dipaksa dinaikin truk, dan satu hal. Jangan harap masuk berita nasional apalagi belas kasih Jokowi atau Netizen,,,,uh,,,muke lu jauh...

Trus...apa sarannya...

Tetap aja bu Saeni buka warteg di Serang...ini pertimbangannya

1. Biaya investasi lebih murah... dengan dana itu bisa buat sampe 6 sampe 7 warung..

2. Dengan total 10 warung,,kalo nanti ada perda larangan buka siang hari dan bu Saeni lupa menanyakan anaknya atau tetangganya untuk baca perdanya, maka peluang tertangkap satpol PP makin besar peluangnya...Mungkin ada netizen atau pak Presiden yang trenyuh mau bantu...kan lumayan besar "rejeki ramadhannya" , Mengutip wartawan kompas yang bersimpati pada bu Saeni

3. Satpol PP Serang tidak segarang yang di DKI.. barang dagangan nggak dimusnahkan tapi dibalikin

4. Bisa dekat keluarga dan menemani Alex sang suami dengan mobilnya..

Jadi bu Saeni ..bagaimanapun saran saya masih lebih baik ikutin perda Serang dari sisi manapun seperti yang disampaikan Tokoh Katholik kota Serang Bapak Sandjaya yang akan menjadi orang pertama yang tidak terima jika Serang dituding kota yang intoleran..

Dan Saya yakin Bu Saeni akan taat pada perda kota serang dan menghormati sebagaimana Tokoh Katholik tersebut...

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun