Selamat malam...Â
Seperti biasanya. Terucap sebagai pengantar tidur.Â
Terurai lelah. Terasa indah.
Laksana hadiah.
Karena sapamu terkadang anugerah.
Ohh... Terjaga daku  dari kantuk yang hadir sesaat
Bisikanmu terasa dekat.
Laksana malam Jumat yang biasanya pekat. Kali ini kurasa terang benderang dan pesonanya hilangkan penat
Barangkali tadi bisikan istimewa
Dari yang benar benar pembawa cinta
Agar jiwaku tenang dan selalu yakin bersamaNya.Â
Kuusap haru air mata. Kali ini Muharram terasa istimewa. Tak akan kulalui setiap detik anugerahNya, setelah ini... kecuali hanya bersetia taat penuh Cinta.
Barangkali tadi sang Sufi yang bicata"
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!