"Seorang pria berkeliling dunia untuk mencari apa yang dia butuhkan dan kembali ke rumah untuk menemukannya." - George A. Moore
Ketika mendapat kabar bahwa saya telah dinyatakan lulus program kampus mengajar angkatan 2 yang ada di pikiran saya adalah kata-kata dari George A.Moore yang mengandung arti bahwa sejauh apapun kita pergi untuk mencari kebutuhan hidup maka tempat kelahiran adalah tujuan akhir dari perjalanan.
Kampus mengajar adalah program yang digagas langsung oleh Mendikbud Nadiem Anwar Makarim dengan harapan melalui mahasiswa yang turun mengajar ini maka pembelajaran khususnya di daerah 3 T dapat terbantu.
Aspek yang meliputi kegiatan campus mengajar adalah pengembangan dari bidang literasi, numerasi dan teknologi.Â
Yang dimana kegiatan ini berlangsung pada saat pandemi maka penempatan dari mahasiswa seluruh Indonesia adalah sesuai dengan domisili masing-masing mahasiswa yang dinyatakan lulus pada program ini.
Saya beserta teman-teman mahasiswa lain yang di antaranya adalah:Â
1. Gunawan Widya Permana - Universitas Pendidikan Indonesia
2. Mamay Nurbayani - Universitas Muhammadiyah Jakarta
3. Naufa Dwi Nisfianti - Universitas Esa UnggulÂ
4. Rifa Nur Ramadhita - Universitas Pendidikan Indonesia
5. Riska Lucyanti - Universitas Pendidikan Indonesia
6. Ristanti - Universitas Sultan Ageng TirtayasaÂ
Dari keanggotaan ini saya dengan yang lainnya per-tanggal 9 Agustus sampai 18 Desember melakukan pengabdian di sekolah SD Negeri Sukajadi yang bertempat di Kecamatan Panggarangan Lebak-BantenÂ
Banyak sekali hal baru yang dipelajari pada kegiatan ini, yang tidak terlepas pada proses pengabdian berupa mengajar di sekolah tersebut.Â
Yang kita ketahui bersama mungkin dari sebagian orang, sangat asing mendengar nama tempat kelahiran saya yaitu Lebak maka berikut ini adalah daftar kecamatan dan kelurahan di Kabupaten Lebak, provinsi Banten, Indonesia. Kabupaten Lebak terdiri dari 28 kecamatan, 5 kelurahan dan 340 desa dengan jumlah penduduk pada tahun 2017 diperkirakan sebesar 1.222.258 jiwa dan luas wilayah 3.426,56 km dengan kepadatan 357 jiwa/km menurut Wikipedia.Â
Dari beberapa kecamatan itulah seperti; Cibadak, Cibeber, Cikulur, Rangkas Bitung, Panggarangan, Bayah, Malimping dan lain sebagainya. Saya di tempatkan di kecamatan Panggarangan yang walaupun masih satu provinsi tapi jarak dari rumah ke tempat pengabdian berkisar 3-4 jam menggunakan kendaraan mobil/motor, karena rumah setiap anggota rata-rata berada di Kecamatan Rangkas Bitung. Â
Dari kegiatan ini saya mengambil banyak sekali pengalaman yang tidak terduga, yang pada awal kegiatan kami berjalan kaki 1 jam menuju sekolah. Alhamdulillah sekarang sudah ada ketersediaan alat transportasi menuju sekolah, tetapi Jalan menuju sekolah di Desa Sukasari tidak mudah untuk dilewati bahkan ada jabatan gantung yang menurut saya sudah rawan untuk di gunakan oleh masyarakat.Â
Kegiatan kampus mengajar di tempat inipun lebih berkesan karena jarak ke tempat wisata relatif dekat. Diantaranya wisata yang terkenal di Lebak adalah:Â
1. Pantai SawarnaÂ
2. Pantai BagedurÂ
3. Panti Karang BokorÂ
4. Kebun Teh CikuyaÂ
5. Negri di atas awan - Gunung GedeÂ
Dan masih banyak lagi, walaupun jarak yang cukup jauh memang wisata di Lebak ini sangat menjanjikan dengan ketersediaan alam yang Indah.Â
Pada kegiatan ini saya mengambil makna mendalam bahwa, boleh saja pergi ke berbagai tempat untuk mencari pengalaman tetapi kembali ke rumah akan menjadi sebuah pilihan.Â
Karena di masa-masa mendatang kitalah yang akan penerus untuk menjadikan Lebak lebih baik dan populer di telinga masyarakat Indonesia.Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H