Mohon tunggu...
mama pintar
mama pintar Mohon Tunggu... -

Merasuki batin menganti pikiran

Selanjutnya

Tutup

Gaya Hidup

Ketika Tak Ada Lagi Tanggal Tua dalam Urusan Dompet

4 Mei 2016   09:44 Diperbarui: 4 Mei 2016   09:48 42
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Hai kamu para remaja!! Ya kamu, kamu yang masih SMA, yang baru saja selesai SMA mau lanjut kuliah, nah artikel ini buat kamu! Biar kamu bisa memulai catatan baru kamu sebagai remaja. Banyak yang harus dipersiapkan, biar cerita hidupmmu selanjutnya lebih seru, lebih berwarna, lebih gokil! Ya mulai dari bagaimana cara beradaptasi, mencari teman yang pas denganmu, mencari passion, mencari jati diri dan lainnya.

Sabar, artikel ini bukan artikel motivasi ala Mario Teguh, Billy Boen dkk. Bukan.

Artikel ini buat kamu yang mau membantu orangtuamu, yang mau belajar untuk mandiri, yang mau latihan sebelum merantau atau meninggalkan rumah untuk bekerja ataupun untuk melanjutkan sekolahmu ke kota lain.

Kalau kamu selama ini hanya bisa minta uang kepada orangtua untuk keperluanmu nongkrong sana sini, beli ini beli itu, jalan sana sini, terus kamu mulai berpikir “mau sampai kapan minta terus, kalo mereka udah gak bisa ngasih gw lagi, gimana ya nanti?”

Kalo kamu udah berpikir seperti itu, BAGUS! Tapi kalau belum, ya tidak ada salahnya baca artikel ini sampai habis, biar bisa mikir juga. Hahahahaha.

Banyak sih emang tips-tips yang katanya bisa bikin kamu punya rumah, bisa bikin kamu punya investasi, bisa bikin kamu punya mobil, dsb. Tapi kalo sumber duitmu masih terbatas dan kamu belum bekerja otomatis kamu masih dibantu dan ditanggung oleh orangtuamu kan?

Untuk meringankan beban orangtuamu, maka kamu harus mulai mengubah cara kamu memperlakukan uang yang mereka berikan. Jangan lagi ketika butuh sesuatu secara otomatis kamu akan menelpon/SMS mereka meminta uang. Jadilah lebih mandiri.

Tidak perlu langsung mencari kerja untuk membantu mereka, jika kamu masih sekolah atau akan memasuki dunia kuliah, kamu bisa memulainya dengan mengelola keuanganmu sendiri.

Caranya:

Jika memungkinkan, coba minta uang jajan bulanan saja kepada orangtuamu, kalau tidak bisa, ya mingguan. Yang jelas jangan perhari, itu hanya akan membuatmu tetap boros.

Saat kamu sudah mendapatkan jajan bulanan, dimana kamu bisa merasakan apa itu tanggal tua, tanggal muda maka kamu bisa mulai belajar bagaimana mengelolanya dan hal ini bisa kamu terapkan juga saat kamu sudah bekerja nanti, bahkan saat kamu menikah dan menjadi Ibu rumah tangga.

Sebagai contoh: 

Dinda duduk di kelas 2 SMA Negeri di suatu kota besar. Dinda diberikan jajan oleh orangtuanya sebesar Rp 650,000 dalam sebulan. Dari jajan yang dimiliki, Dinda pasti akan berpikir tentang pengelolaan keuangan yang akan dilakukan. Dalam hal ini Dinda menggunakan 20%, 30% dan 50% sebagai persentase pengelolaan keuangan miliknya. Perhatikan infografik berikut ini!

Canva.com made by Edomurtadha

Begitu kamu menerima uang jajan bulananmu, hal yang pertama kali kamu sisihkan adalah 20% untuk kamu tabung. Jangan pernah menabung saat ada sisa uang, tapi begitu kamu memiliki uang, tabungan adalah hal pertama yang kamu pikirkan. Kalau tidak, kamu tidak akan bisa menabung karena mindsetmu adalah menabung saat ada sisa.

Untuk 30% nya kamu bisa menggunakannya untuk nongkrong sepulang sekolah bersama temanmu, atau menyisihkan uangmu untuk membeli hadiah untuk ayah & ibumu saat mereka berulang tahun atau saat hari ayah & hari ibu, atau mungkin membeli sepatu untuk hadiah ulangtahun adikmu.  

Pasti dong, terkadang produk sehari-harimu berbeda dengan Ibumu, seperti bedak, sampo, sabun atau pembalut. Mungkin kamu lebih menyukai pembalut dengan keharuman menyenangkan seperti charm fragrance yang bisa membuatmu bebas khawatir akan bau saat kamu sedang haid.Gak mau kan saat kamu lagi seru-seruan bareng temen-temenmu, tapi kamu malah khawatir soal bau saat kamu lagi haid. Bikin males kan buat seru-seruan. 

Jangan sampai hal-hal seperti di video di bawah ini terjadi di kamu:


So? Hemat memang pangkal kaya, tapi selain itu kamu juga bisa membantu orangtuamu dengan mengelola keuanganmu sendiri. Bahkan mungkin kamu juga bisa membantu mereka mengelola keuangan mereka juga.

Bantu share ya, agar teman-temanmu juga pinter mengelola keuangan mereka seperti kamu. Karena tips ini bisa kamu gunakan, berapapun jajan/gaji yang kamu terima perbulannya.

Cheers!!

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Gaya Hidup Selengkapnya
Lihat Gaya Hidup Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun