Pemburu Bahagia
Aku berhak bahagia, katamu sendu
setelah rangkai peristiwa pilu
curahan hatimu tetap kudengar
meskipun bicaramu melebar
bukankah semua sudah berlalu?
tanyaku padamu
engkau hanya membisu
sesungguhnya ada nasehat dariku
namun kuurungkan niatku
lagi-lagi kau katakan ingin bahagia
entah bahagia yang seperti apa
manusia adalah pemburu bahagia
tapi kali ini kulihat kamu banyak maunya
alasan yang mengada-ada
kamu mencari yang sempurna
tak ada manusia tanpa cela
kutatap matamu sekali lagi
ada ceruk ego tak bertepi
Sobat, kita semua memburu bahagia
tapi ingatlah untuk buat orang lain bahagia!
Sobat, jangan lupa bahagia
setelah sibuk membahagiakan orang lain
itu saja...
Tepian hati, 28 April 2023
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H