Orang yang banyak bicara dengan omongan terlalu tinggi juga tak menjamin ketika terjadi kedaruratan masih bisa tegak berdiri dan "meninggi". Jadi, santai saja!
Kerjakan bagian kita, selebihnya Tuhan yang menyempurnakan
Dari dana darurat ini, saya juga belajar bahwa sebagai ibu rumah tangga perlu berhikmat. Motivasi merencanakan keuangan, termasuk dana darurat, bukanlah karena didorong oleh rasa kuatir dan ketakutan akan masa depan.
Hidup kita sudah ada yang memelihara. Tapi bukan berarti kita tidak berhikmat dan berusaha. Inilah yang membuat saya santai dan tidak ngoyo, apalagi terintimidasi dengan masa depan dan hal yang belum terjadi.Â
Do our best and let God do the rest!
Sekian. Semoga bermanfaat.
***
Referensi :Â
Prita Hapsari Ghozie, 2013. Make It Happen. Jakarta : Gramedia Pustaka Utama. Cetakan kelima, Mei 2018
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI