Pantai Tanjung Tinggi
Setelah dari mie Atep, kami menuju BW Suite Hotel (dulunya hotel Aston) di jalan Pattimura. Berhubung belum bisa check-in, kami pun keliling menyusuri jalan Pattimura kemudian masuk ke jalan Tanjung Pandan-Tanjung Kelayang. Akhirnya, kami sampai ke pantai Kelayang.
Siang itu mendung dan gerimis. Beruntungnya, disana kami ketemu seorang tukang perahu. Setelah bertanya-tanya, kami akhirnya membuat janji untuk hopping island tour besok jam 8 pagi.
Setelah dari tanjung Kelayang, kami menyusuri jalan tanjung Kelayang-Sijuk. Gerimis pun berhenti. Kami sampai di Lemadang Seafood dan Grill untuk makan siang. Jujur awalnya kami tidak tahu bahwa restoran ini tepat di pinggir pantai Tanjung Tinggi alias pantai Laskar Pelangi itu.
Restoran Lemadang bagus dan enak untuk sekedar kongkow. Hanya saja untuk harga dan rasa makanannya kurang juara. Restoran ini juga menyediakan tempat bilas. Jadilah setelah makan, kami ke pantai. Anak saya langsung antusias main pasir dan berenang.
[caption caption="Lemadang Seafood & Grill"]
Tak salah jika pantai Tanjung Tinggi menjadi lokasi syuting film Laskar Pelangi. Pantainya sangat indah. Berpasir putih dan berair jernih dengan warna biru tosca. Deretan batu granit dimana-mana, dari yang berukuran kecil sampai yang sebesar rumah. Pantainya tenang sekali. Gelombang dan arus hampir tidak ada. Ketika bermain air dan berenang, kami merasa seperti bermain di kolam renang. Sungguh! Pantai ini adalah kolam renang yang sebenarnya, asli dari Sang Pencipta.Â
Kami bermain disana hingga sore. Jika saja hari cerah, mungkin saya akan disana sampai senja. Mengiring matahari kembali ke peraduannya.
[caption caption="Pantai Tanjung Tinggi yang juga Dikenal sebagai Pantai Laskar Pelangi"]
Hopping Island Tour
Hopping Island Tour di Belitong adalah destinasi utama kami. Dan sungguh beruntung, pagi itu matahari tersenyum cerah-ceria. Kami pun semangat menuju Tanjung Kelayang siap dengan kostum pantai untuk basah-basahan.