Balai Kirti sebagai bagian pendampingan dari Tim Pusbiola yang terlibat dalam kegiatan pengolahan, pelestarian, dan alih media bahan perpustakaan di istana kepresidenan Bogor. Tugas saya hari ini didampingi oleh Mas Adhitya, Sekretaris Kapusbiola juga bersamaan dengan Tim Preservasi di bawah komando  Made Ayu Wirawati juga Tim Biro SDM dan Umum di bawah komando Janti Suksmarini, dua  komandan wanita Perpusnas yang hebat-hebat.
Alhamdulillah tugas kali ini sebagai rekam jejak yang sangat istimewa, di mana saya pada tahun 2013 atau 10 tahun yang lalu pernah berkiprah bersama teman-teman pengolahan dalam mengelola koleksi sebagai persiapan pembukaan layanan Museum Istana Bogor.
Rasa senang dan bangga bisa kembali berkunjung dan napak tilas di Perpustakaan Istana Bogor sebagai  jejak langkah seoran pustakawan.
Secara sekilas (hehe karena kunjungannya hanya satu jam satu) keadaan Museum Balai Kirti ada beberapa perubahan terutama dalam penataan ruang-ruangan yang ada.di Museum, termasuk penataan di ruang perpustakaan kepresidenan.
Mengutip dari Portal Web Museum Kemendikbud. Museum Balai Kirti diresmikan oleh Presiden Susilo Bambang Yudhoyono pada tanggal 18 Oktober 2014. Balai Kirti memiliki arti sebagai ruang menyimpan kemahsyuran.
Rasanya kurang afdol kalau berkunjung ke Kota Bogor tidak singgah ke Jalan Suryakencana untuk kuliner soto kuning Bogor. Nah makan siang di kota Bogor kali ini di traktir oleh Tim Preservasinya bu Ayu, semoga berkah dan sukses selalu buat bu Made Ayu, agus Soleh  dan Tim Preservasi
Pergi tugas ke Istana Bogor
Mengelola koleksi di museum Balai Kirti
Perpuskaan Istana Bogor makin kesohor
Perpusnas maju tingkatkan literasi.
