Mohon tunggu...
Suharyanto Mallawa
Suharyanto Mallawa Mohon Tunggu... Pustakawan - Pustakawan Perpusnas

Belajar Menulis Kepustakawanan dan Perpustakaan

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Peran Perpustakaan Nasional Dalam Penurunan Angka Stunting

16 Mei 2023   04:40 Diperbarui: 16 Mei 2023   05:23 476
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber GambarLembaga Demografi FEB UI

Presiden Joko Widodo pada pembukaan Rapat Koordinasi Nasional Kepala Daerah dan Forum Komunikasi Pimpinan Daerah se-Indonesia Tahun 2023, Selasa, 17 JAnuari 2023 di Sentul Bogor Jawa Barat diantaranya menyampaikan bahwa Kepala Daerah di seluruh Indonesia harus focus turunkan stunting.

Stunting merupakan perawakan pendek atau sangat pendek berdasarkan panjang/tinggi badan menurut usia yang kurang dari -2 Standar Deviasi (SD) pada kurva pertumbuhan WHO, disebabkan kekurangan gizi kronik yang berhubungan dengan status sosioekonomi rendah, asupan nutrisi dan kesehatan ibu yang buruk, riwayat sakit berulang dan praktik pemberian makan pada bayi dan anak yang tidak tepat.

Perpustakaan Nasional RI memiliki koleksi tentang stunting yang dapat diakses, dibaca dan dipinjamkan baik baca ditempat maupun dipinjam untuk dibaca di rumah.

Perpustakaan Nasional RI memiliki 90 judul koleksi buku digital yang dapat diakses melalui aplikasi Ipusnas dan Bintang Pusnas.

Portal web katalog Indonesia One Search juga terdapat 30 judul Koleksi tentang stunting

Peran Perpustakaan Nasional RI

Perpusnas memiliki peran dalam penurunan angka stunting di Indoneaia diantaranya melalui kegiatan

1. Penyediaan literatur tentang stunting sengan berbagai macam jenis bahan perpustakaan

2. Kampanye penurunan stunting melalui media sosial Perpusnas, workshop, seminar, dan FGD literasi stunting

3. Sumber penelitian kesehatan dan kedokteran

4. Penyediaan ruang terbuka untuk berbagai aktifitas aspek kesehatan seperti olahraga

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun