Dokpri
Perpustakaan Nasional RI Bersama Komisi X DPR RI memulai kegiatan Tahun Anggaran 2023 dengan mengadakan Rapat Dengar Pendapat. Rapat dilaksanakan di Gedung Nusantara DPR RI pada hari Rabu, 11 Januari 2022 Pukul 13.00-15.00 wib sampai dengan selesai. Agenda RDP terkait dengan : 1. Evaluasi program kerja dan anggaran 2022. 2 Persiapan pelaksanaan program kerja  tahun 2023. RDP di pimpin oleh Dr. H. Abdul Fikri  Faqih sedangkan dari Perpustakaan Nasional RI dipimpin langsung oleh Muhammad Syarif Bando, Kepala Perpustakaan Nasional RI.
Kaperpusnas RI menyampaikan realisasi anggaran tahun 2022 sebesar Rp. 649.829.970.519 atau 98.41 % dari Pagu sebesar Rp. 660.304.500.000. Disampaikan juga laporan capaian masing-masing  dari unit kerja. Perpusnas RI pada awal tahun 2023 telah meluncurkan suatu aplikasi buku digital yang terbaru yaitu BintangPusnas yang berisi buku-buku digital untuk siswa sekolah dan juga untuk mahasiswa. Perpustakaan Nasional RI dalam tahun 2023 mengusung tema "Transformasi Perpustakaan Berbasis Inklusi Sosial , Solusi Cerdas Pemulihan Ekonomi Masyarakat  Pasca Pandemi Covid-19.
Rano Karno memberikan tanggapan dan apresiasi atas capaian Perpusnas RI tahun 2022. Rano Karno juga memberikan masukkan perpustakaan harus sebagai etalase budaya. Bangun-bangun perpustakaan dari DAK sangat bagus dan alangkah baiknya bangunannya ada nilai budaya. Selamat untuk Kepala Perpustakaan Nasional dan seluruh jajarannya.
Andi Muawiyah Ramly menyampaikan apresiasi terhadap capaian Perpusnas RI yang sudah sangat bagus. Sangat prihatin terhadap anggaran Perpusnas RI 2023 yang sudah ada penghematan anggaran dari Kementerian Keuangan di awal kegiatan. Apresiasi juga terhadap peluncurkan aplikasi BintangPusnas. Perpusnas RI diharapkan juga untuk membangun Pojok Baca Desa.
RDP ditutup dengan penyampaian kesimpulan rapat:
- Komisi X DPR RI mengapresiasi kinerja Perpusnas RI atas capaian program yang sesuai target dan realisasi anggaran TA 2022 sebesar 98,41 %
- Terhadap program kerja dan APBN Tahun Anggaran 2023, Komisi X DPR RI memberikan pandangan:
- Menegaskan Perpusnas RI untuk mengevaluasi pelaksanaan DAK Fisik Bidang Perpustakaan terkait kendala gagal kontrak dan gagal salur, agar tidak terjadi Kembali pada pelaksanaan program kerja TA 2023
- Â Mendorong Perpusnas RI Menyusun strategis pelaksanaan program kerja pada TA 2022, antara lain program kemanfaatan perpustakaan oleh masyarakat dan indeks persepsi anti korupsi
- Mendorong Perpusnas RI untuk meningkatkan target capaian terhadap program perpustakaan berbasis inklusi sosial, karena dirasakan oleh masyarakat dan memiliki dampak terhadap  peningkatan keterampilan/skill dan kesejahteran masyarakat
- Mendorong Perpusnas RI berkoordinasi dengan Kemenlu RI untuk memenuhi kebutuhan bacaan  tentang Indonesia di Kantor kedutaan besar Indonesia di luar negeri
- Meminta Perpusnas RI menyampaiakan naskah akademik, terkait permasalahan dan rekomendasi pemenuhan tenaga pustakawan,
- Komisi X DPR RI akan menfasilitasi pertemuan dalam bentuk RDP/Raker dengan Bappenas RI, Kemenkeu RI, Kemendikbudristek RI, Kemendagri RI, KemenPANRB RI, dan PerpusnasRI.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H