Lebih menarik lagi Ashry juga menyampaikan tentang hasil survey sederhana Putranto dan Fajry (2018) yang menyatakan bahwa 57 Pustakawan di berbagai perpustakaan di Indonesia tahun 2018 tentang Strategi pemasaran konten perpustakaan di Indonesia dengan instgram. 73.5 % responden tidak melakukan kurasi saat mengelola konten Instagram.
Uraian lainnya yang dikupas dalam tulisan ini tentang
- Pemasaran perpustakaan di dunia saat ini dengan mengambil contoh praktis yang dilakukan oleh IFLA melalui program IFLA International Marketing Award Winners yang telah dilakukan mulai tahun 2018 sampai tahun 2021.
- Tren promosi dan pemasaran perpustakaan di dunia
- Strategi pemasaran konten
- Kualitas konten marketing manager
- Pembuatan konten dan angka kreditnya
Pamungkas dari isi tulisan ini mengajak pustakawan untuk mempraktikan pembuatan konten video pendek, dan pastinya sebagai seorang pustakawan tulisan ini ditutup dengan rujukan tulisan berupan referensi.
Sebagai akhir tulisan saya mengucapkan terima kasih buat teman-teman Tim Pengolahan Bahan Perpustakaan yang telah mengadakan acara pengembangan potensi diri pustakawan yang dikemas  dalam acara sosialisasi Konten Media Sosial Bagi Pustakawan.
Terima kasih untuk Mbak Narasumber, saya sampaiakan melalui pesan WA. Assalamualaikum mbak Ashry, saya atas nama Pusat Bibliografi dan Pengolahan Bahan Perpustakaan, mengucapkan terima kasih buat mbak Ashry yang sdh berkenan menjadi narsum dan berbagi pengetahuan dengan teman-teman kami di Pusbiola.
Semoga ilmunya bermanfaat dan membawa keberkahan buat kita semua. Mohon maaf tadi saya tidak sempat hadir.
Sekali lagi terima kasih. Salam sehat dan berkah selalu. Suharyanto
Ashry: Waalaikumsalam pak Suharyanto. Terima kasih juga ya pak, Â Mohon maaf kalau ada kekurangan. semoga sehat selalu juga ya pak.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H