Mohon tunggu...
MALIONEWS
MALIONEWS Mohon Tunggu... Freelancer - Freelance aja dah..

Baca sebuah cerita yang memuat informasi gaya MALIONEWS. Jangan hanya baca saja, tetapi menulislah.

Selanjutnya

Tutup

Film

Review Film "Terlalu Tampan"

6 Februari 2019   17:21 Diperbarui: 6 Februari 2019   17:33 313
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Mencari tontonan seru dan kocak? Bisa di coba untuk menonton Film Terlalu Tampan. Berikut ini akan Malio ulas Film Terlalu Tampan semoga tidak menggandung unsur spoiler ya.

Judul Film

Terlalu Tampan, judul yang sama dari komik digitak di webtoon. Diadobsi dari komik yang banyak digemari anak-anak muda.

Produser

Chicco Jerikho, selain sering menjadi aktor ternyata kali ini Chicco Jerikho mencoba menjadi produser Film Terlalu Tampan. Pastinya Chicco sendiri sudah banyak pengalam berakting sehingga bisa mengarahkan setia scence supaya lebih hidup.

 

View this post on Instagram
 

#FyiFilm . Cari tontonan kocak untuk mengabiskan malam sabtu bersama sahabat? Minfyi rekomendasikan @filmterlalutampan. Dari 1-10, Minfyi kasih 13 nih skornya. Ketampanan @ariirhamm bikin kelepek-kelepek satu sekolahan loh... Selain kocak, nilai edukasi yang Minfyi dapat yaitu jangan nilai seseorang dari ketampanannya tapi sikapnya. Namanya manusia kalau dapat dua-duanya, kenapa nggak kan? Hahaha... . . Lalu, bersyukurlah apapun yang kamu miliki sekarang! Kalau dapat tampang terlalu tampan ya disyukuri. Apapun yang membuatmu bahagia lakukanlah, yang terpenting itu positif. Jagalah persahabatanmu, kalau suka sama satu cewek jujur aja. Kali aja sahabtmu ngalah, kalau nggak ya udah kamu aja yang nggalah. . . TAG TEMENMU AJAKIN NONTON! . Minfyi berkesempatan nonton bersama komunitas @k_jogja. Terimakasih untuk tawa bersama. . #filmterlalutampan #reviewfilm #filmindonesia #filmlucu #filmkomedi #filmremaja #KJOG

A post shared by  Fyi Jogja  (@fyijogja) on Jan 31, 2019 at 9:43am PST

Penulis

Terlalu Tampan di webtoon merupakan karya Muhammad Ahmes Avisiena Helvin dan Savenia Melinda Sutrisno.

Penulis Skenario

Nurita Anandia, banyak kekonyolan yang mucul di Film Terlalu Tampan. Pemeran utama berhasil beradu akting dengan pemeran yang lebih dahulu berkiprah di dunia akting. Adegan yang lucu tanpa diduga-duga membuat penonton terhibur disetiap kata yang diucapkan saat scence yang terlihat penuh drama.

Pemeran

Witing Tresno Jalaran Saka Kulino alias Mas Kulin diperankan oleh Ari Irham. Beradu akting dengan pemeran senior tidak menenggelamkan peran Ari Irham. Mas Kulin terlihat santai dengan memunculkan sikap introvet karena setiap orang melihatnya hanya dari penampilannya.

Pak Archewe ayah dari Mas Kulin diperankan oleh Marcello Lefradt. Garis keturunan gen tampan diperoleh dari Pak Archewe. Di film ini Pak Archewe menjadi sosok ayah yang sangat peduli walaupun kepedulianya terlihat konyol.

Bu Suk diperankan oleh Iis Dahlia. Ternyata Iis Dahlia sangat mirip dikarakter komik digital sebagi Bu Suk. Mas Kulin juga memperoleh gen tampan dari Bu Suk.

Mas Okis diperankan oleh Tarra Budiman. Banyak yang membandingkan bahwa yang seharusnya yang lebih tampah adalah Mas Okis tetapi kenyataan pada film Terlali Tampan Mas Kulin lah yang paling tampan. Hahaha... 

Setting Waktu

Film Terlalu tampan memiliki setting waktu kurang lebih satu tahun. Dimulai dari Pak Archewe dan Bu Suk memikirkan kebahagiaan anaknya Mas Kulin yang tidak bisa bersosialiasi dengan masyarakat. Kemudian Mas Kulin masuk dalam sekolah reguler hingga akhir kelulusan sekolah.

Durasi Film

Sekitar 100 menit lebih bebeberapa menit. 

Alur Cerita

Exposition di Film Terlalu Tampan menguras emosi walapun bukan emosi kesedihan mendalam tetapi semacam penyesalan. Lalu, keterbukaan pemikiran tetang arti sebuah persahabatan dan keluarga. Terakhir hutang harus dibayarkan.

Film Terlalu Tampan membuat siapapun yang menonton terbawa dalam suasana anak muda zaman kini. 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Film Selengkapnya
Lihat Film Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun