Belum ada hujan di malam Kamis
Belum ada judul rinduku malam ini
Gerimis ditunggu tiada berdesis
Bulan ungu di ekor sepoi melintas miring
Tenggelam jangkrik dalam nyanyian sakau
Musim pun berayun di rerumputan ilalang
Berkali-kali ranting patah di lubuk hutan bakau
Bunyinya yang sayup kena inti jantung sunyi
Lalu jaring laba-laba tembok yang terhuyung
Nyaris bagai pinggul orang tipis goyang pargoy
Selalu ingin kucatat sejarah suara demi suara Â
Rahasia di balik pecahnya embun di rambutmu
Gesekan daun daun tomat di kaki jendela
Degup malam di dasar cangkir kopi
Atau asal muasal kata yang paling cinta
Puisi yang hanya mampu kueja dalam doa
Mekko 2023
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H