Mohon tunggu...
M Ali Mashuri
M Ali Mashuri Mohon Tunggu... Penulis - Motivation

Berusaha menjadi orang yang bermanfaat, dimanapun berada.

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Penyakit Hati

10 Januari 2022   20:07 Diperbarui: 10 Januari 2022   20:20 190
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Hati merupakan remot kontrol yang dimiliki oleh setiap manusia, ketika hati itu baik maka seluruhnya akan menjadi baik begitu pula sebaliknya...

Hati di ibaratkan seperti botol yang di dalamnya ad minyak wangi/bangkai, sewaktu waktu botol tersebut tumpah atau pecah maka akan mengeluarkan aroma sesuai apa isi yg ad di dalam botol. Sepertihalnya manusia jikalau hatinya bersih maka apa yg keluar dari mulutnya apa yang di pandang dalam hidupnya akan selalu positif. Sebaliknya akan tetapi jikalau di dalam botol busuk maka apa yg tumpah darinya akan menyengat ataupun merusak lingkungan sekitar..

Adapun macam2 penyakit hati sebagai berikut

Sum'ah : Orang yang suka menceritakan amalnya dan senang dirinya di puji.

Riya' : Beribadah dengan niat supaya di lihat dan di puji oleh manusia.

Takabbur : Orang yang merasa dirinya lebih baik, lebih pandai lebih segalanya dari orang lain.

Ujub : Bangga dengan diri sendiri.

Hasad : Merasa tidak suka dengan nikmat yang allah berikan kepada orang lain.

Terimakasih semoga bermanfaat..Aamiin

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun