K-Rewards, Tambahan Penghasilan yang Bikin Ngiler

Siapa yang belum kenal yang namanya K-Rewards? Hayo, siapa yang belum kenal? Sepertinya siapapun yang sudah bergabung dengan Kompasiana pastilah sudah mengenal K-Rewards. Nah, kalau sudah kenal dengan makhluk ini tentu saya tidak perlu menjelaskan lagi apa itu K-Reward ini. 

Saya hanya ingin berbagi sedikit pengalaman mengenai penghasilan tambahan yang diberikan oleh Kompasiana karena kita menulis di blog bersama ini.

Beberapa waktu lamanya, sebelum saya sempat mengalami stagnasi karena terinfeksi virus,  kesibukan kerja dan (maaf kuota), yang tentu saja sedikit banyak mengganggu aktivitas di dunia maya ini. Tak hanya ketika kita bercengkerama dengan tulisan di blog bersama ini, karena mau tidak mau ikhlas dan tidak ikhlas informasi sempat terhenti lantaran terlalu banyak disibukkan dengan covid-19. Meskipun saya bukan salah satu tenaga medis yang harus bersibuk ria mengurus calon peserta vaksinasi dan orang-orang yang harus mendapatkan pengobatan karena virus devil ini, tentu selaku masyarakat pada umumnya ikut stress lantaran semakin sulit mencari tambahan penghasilan. 

Nah, sebelum virus ini ada, saya begitu aktif menulis dan alhamdulillah memang sedikit mendapatkan tambahan penghasilan lantaran tulisan-tulisan yang tayang dihargai jika memang nilai keterbacaannya tinggi. Meskipun hanya puluhan ribu saya sungguh senang (belum sekali) lantaran masih berharap mendapatkan K-Rewards yang lebih banyak, seperti jawara-jawara penulis di Kompasiana yang ketika saya buka siapa saja yang mendapatkan K-Rewards ternyata masih teman-teman lama ditambah penulis yang kebetulan belum saya kenali. Dan salutnya saya, nilai penghasilan yang diberikan oleh Kompasiana mencapai angka 6 jutaan. Rasa kaget dan bilang WOW semakin melengkapi rasa ngiler saya betapa menulis di Kompasiana sungguh menghasilkan dan membuat iri para penulis lain.

Jika misalnya, tulisan saya setiap bulan mendapat nilai segitu, wah tentu saja susu untuk anak-anak gak mungkin sampai telat, lantaran kesukaan menulis itu mendapatkan reward-nya. 

Saya bersyukur karena pernah merasakan uang dari menulis di Kompasiana, dan sekarang mungkin saya akan mendapatkan lagi, meskipun tergantung adakah yang mau membaca dan mengomentari tulisan-tulisan saya terbaru.

Tapi, dengan sedikit mawas diri, kebanyakan para penulis yang mendapatkan reward yang gede adalah sosok kompasianer yang kawakan dan tidak pernah mundur sedikitpun dari perang tulisan di blog bersama ini.

Saya salut dengan ketegaran dan pencapanaian yang diraih. Namun, yang lebih membagongkan lagi mereka tulus berbagi dan menulis opini yang kadang harus berhadapan dengan para penulis lain yang tidak sejalan dan para komentator yang berseberangan dengan pendapat penulis. It's fine, no problem. Dalam dunia tulis menulis selalu saja ada pro dan kontra, yang penting saling menghargai satu sama lain dan tidak terjadi konflik fisik yang tidak diinginkan.

 Selamat buat para kompasianer yang sukses mengantungi hasil dari K-Reward, semoga penghasilannya bermanfaat. Dan semoga saja saya bisa mengikuti jejak mereka yang sudah punya nama di jagat blogger.

Di akhir tulisan ini, saya kembali memperkenalkan diri bahwa saya penulis pemula yang selalu ingin mendapatkan masukan dari teman-teman sesama penulis, dan saya juga masih membutuhkan dukungan agar tulisan-tulisan saya banyak dibaca hingga menghasilkan K-Reward untuk membeli susu anak-anak.

Maaf jika ada kata-kata yang kurang berkenan, karena ini hanya humor semata.