Mengkonsumsi susu hakekatnya harus diberikan kepada semua umur, kecuali sebab-sebab tertentu yang melarang seseorang mengkonsumsinya. Tentu hal itu memang harus dilarang. Tapi jika ternyata pengenalan produk menyeluruh maka akibatnya ada sebagian masyarakat yang salah menerima informasi tersebut. Belum lagi iklan hanya menayangkan gambaran masyarakat elit atau kaya yang mengkonsumsinya. Padahal semestinya ditayangkan pula masyarakat kurang mampu tengah meminum susu segar. Jadi yang merasakan sehat ya bukan orang kaya saja tapi semua kalangan.
Tapi itulah kekuatan iklan, masyarakat yang sudah melek informasi dan pendidikan cukup tentu tidak akan terpengaruh oleh iklan yang menggiurkan. Mereka akan memilih produk susu yang aman misalnya susu segar dibandingkan susu olahan yang notabene kandungan susu aslinya amat sedikit.
Upaya penyadaran terhadap masyarakat tentang kandungan gizi susu segar semestinya menjadi point penting dalam memasyarakatkan minum susu dan bukan hanya menampilkan susu olahan yang boleh jadi kandungannya tidak sesuai takaran yang dibutuhkan tubuh. Salam
Metro Lampung, 5-9-2015
Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H