Mohon tunggu...
M. Ali Amiruddin
M. Ali Amiruddin Mohon Tunggu... Guru - Guru SLB Negeri Metro, Ingin berbagi cerita setiap hari, terus berkarya dan bekerja, karena itu adalah ibadah.

Warga negara biasa yang selalu belajar menjadi pembelajar. Guru Penggerak Angkatan 8 Kota Metro. Tergerak, Bergerak dan Menggerakkan.

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Presiden Jokowi Akan Datang, Kota Metro Diterjang Angin Ribut

26 November 2014   01:14 Diperbarui: 17 Juni 2015   16:51 96
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Senin, 24 November 2014 tepatnya pukul 14.15 hujan beriringan angin kenjang menghantam wilayah Kota Metro. Angin yang diperkirakan melebihi kecepatan lajunya motor balap (entah berapa knot) tersebut menghantam rumah-rumah penduduk, pepohonan dan aneka jaringan listrik.

Kurang lebih seperempat jam  hujan disertai angin kencang tersebut sedikit reda. Meskipun hujan masih tetap turun dengan lebatnya, tapi angin sudah tidak berhembus dengan kencang.

Karena terjangan angin badai ini, beberapa rumah tampak rusak di bagian gentingnya yang berjatuhan, bahkan beberapa pohon pun tumbang dan sampah dari dedaunan turut menghiasi pelataran rumah. Bahkan karena terjangan angin tersebut listrikpun padam hingga sehari semalam dan siang ini baru hidup kembali.

Akibat derasnya hujan dan angin yang cukup kencang, masyarakat pun panik dan tak berani keluar rumah, bahkan di antara anak-anak tersebut menangis karena ketakutan. Saya mendapati anak tetangga saya turut menangis dan ketakutan.

Saya yang juga merasakan panik karena angin tersebut pun berusaha berdoa dan melantunkan adzan agar badai tersebut segera reda. Alhamdulillah setelah adzan saya kumandangkan secara perlahan badai menjadi reda meskipun hujan masih saja mengguyur.

Hujan deras disertai angin kencang menjelang kedatangan Presiden Jokowi

Meskipun tak dapat dihubung-hubungkan terkait fenomena alam dengan kehadiran presiden ke Lampung, khususnya ke seputaran Kota dan Lamteng, tapi tatkala badai datang pra kedatangan beliau seakan-akan memberikan sinyal bahwa kedatangan beliau cukup mengundang koncangan alam. Entah apa wangsit yang sebenarnya disampaikan.

Namun demikian, beruntung tepat hari ini (25-11) kedatangan beliau, hujan dan angin ribut sudah tidak ada lagi. Jadi bagi warga yang hendak melihat sosok Presiden pujaan mereka sudah tak khawatir terkena bencana lagi.

Selain kondisi sudah cukup aman, dengan upaya sterilisasi dan penjagaan aparat kepolisian ternyata ada di antara mereka yang kecewa. Semisal masyarakat Simbaringin, Trimurjo Lamteng yang kecewa karena mereka tak berhasil menemui presiden mereka. Sejak kemarin masyarakat kampung ini sudah menunggu dan membuatkan tenda agar presiden tidak kepanasan. Tapi apalah daya, usaha mereka sia-sia dan justru sang presiden blusukan ke persawahan meninjau rehabilitasi saluran irigasi yang baru saja usai. Karena kecewa sebagian masyarakat di tempat tersebut justru membongkar tenda karena kecewa.

Mudah-mudahan kejadian alam tersebut bukan alamat buruk yang akan terjadi, tapi peringatan agar semua rakyat Indonesia semakin dekat kepada Tuhan dan mendoakan presiden kita agar tenang dalam tugasnya dan dapat bekerja dengan semaksimal mungkin demi rakyatnya. aamiin

Salam

Mohon tunggu...

Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun