Dengan semakin berkembangnya teknologi jaringan komputer, tentunya semakin berkembang juga software yang digunakan untuk mempelajari cara pembuatan jaringan komputer, yang dimana software yang paling banyak digunakan saat ini adalah Cisco Packet Tracer.Â
Cisco Packet Tracer merupakan software yang cocok digunakan untuk para siswa-siswi yang ingin mempelajari simulasi pembuatan jaringan komputer. Karena latar belakang tersebut, kami mahasiswa Program Studi Teknik Informatika Universitas Pamulang melaksanakan kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat  (PKM) dengan tema "Pembuatan Jaringan Lokal Berbasis Cisco Packet Tracer". Pada kegiatan PKM yang dilaksanakan pada hari Sabtu, 22 Oktober 2022 kemarin, kami selenggarakan secara tatap muka dan tetap mematuhi protokol kesehatan.
Kegiatan PKM dilakukan di SMK Tri Dharma 3 Kota Bogor yang berlokasi di Jl. Pelita â… , RT.04/RW.08, Kedung Jaya, Kec. Tanah Sereal, Kota Bogor, Jawa Barat. Kegiatan PKM tersebut terdiri dari 8 panitia dan melibatkan 32 siswa-siswi dari SMK Tri Dharma 3 Bogor.
Kegiatan PKM ini juga dihadiri oleh pihak penanggung jawab dari SMK Tri Dharma 3, yaitu :
- Bapak Muhammad Fadil H selaku Kesiswaan
- Bapak Tohadi Ahmmad selaku Kepala Program Kejuruan
- Bapak Ferry selaku Guru
Sangat disayangkan bahwa Kepala Sekolah, Wakil Kepala Sekolah dan dosen pembimbing kami tidak bisa menghadiri Kegiatan PKM ini karena beliau berhalangan hadir.
Isi dari tema yang kami pilih adalah pengenalan Cisco Packet Tracer, konfigurasi jaringan LAN, konfigurasi VLAN Trunking dan menyambungkan 2 jaringan LAN yang berbeda.
Kegiatan diawali dengan sambutan dari ketua pelaksana Irfan Maulana kepada seluruh peserta PKM, lalu dilanjutkan pengenalan setiap panitia yang hadir dan sedikit pembahasan mengenai Cisco Packet Tracer yang berlokasi di aula SMK Tri Dharma 3.
Materi pertama yang disampaikan adalah pengenalan fitur-fitur yang ada di Cisco Packet Tracer lalu dilanjutkan dengan materi konfigurasi LAN dan VLAN Trunking yang dilakukan selama 90 menit. Setelah penyampaian materi pertama siswa diizinkan untuk istirahat selama 60 menit.