Mohon tunggu...
M Alfian H
M Alfian H Mohon Tunggu... Mahasiswa - Fian

Mahasiswa Ilmu Komunikasi Universitas Muhammadiyah Malang

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Penutupan PMM, Mahasiswa UMM Serahkan Donasi Kepada Taman Baca Landungsari

21 Agustus 2021   14:53 Diperbarui: 21 Agustus 2021   15:01 336
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Penyerahan kenang-kenangan sekaligus penutupan PMM

Pengabdian Masyarakat Oleh Mahasiswa (PMM) merupakan kegiatan yang wajib diikuti oleh seluruh mahasiswa di Universitas Muhammadiyah Malang (UMM). Kegiatan ini diselenggarakan oleh Direktorat Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (DPPM) UMM sebagai pengganti dari kegiatan Kuliah Kerja Nyata (KKN), yang dalam pelaksanaannya mengalami berbagai hambatan karena dampak dari pandemi Covid-19. Kegiatan yang dapat dilakukan secara perorangan maupun berkelompok ini bertujuan untuk memberikan suatu manfaat kepada masyarakat sesuai dengan peraturan UMM dalam melakukan pengabdian kepada masyarakat oleh mahasiswa.

Untuk mendukung kegiatan wajib tersebut, mahasiswa UMM yang tergabung dalam Kelompok 49 Gelombang 11 melakukan kegiatan PMM di Desa Landungsari, Kecamatan Dau, Kabupaten Malang. Kelompok ini berjumlah lima mahasiswa dengan dosen pembimbing lapangan yaitu Dr. Fauzik Lendriyono, S.Sos., M.Si. Kegiatan PMM sudah berlangsung sejak 23 Agustus dengan berbagai program yang telah sukses dijalankan, meliputi sosialisasi penerapan 3M, pembuatan konten edukasi 3M, pembagian masker dan hand sanitizer, membantu beberapa kegiatan desa hingga bakti sosial. Pada program bakti sosial, kelompok 49 menggalang donasi untuk Taman Bacaan Masyarakat (TBM) Wacan yang berada di Jalan Tirto Taruno Desa Landungsari. Donasi dibuka sejak 26 Juli hingga 12 Agustus dengan jenis donasi berupa uang via transfer dan buku bacaan yang sudah tidak terpakai. 

Hasil donasi telah diserahkan secara simbolis kepada Ibu Layla selaku pengurus dari TBM Wacan (13/8) dengan perolehan donasi uang sejumlah Rp 400.000,00 dan donasi buku sebanyak 51 buah. Untuk donasi uang sudah dialokasikan untuk pembelian buku-buku baru sejumlah 16 buah. Maka total keseluruhan berjumlah 67 buku yang telah diperoleh dari hasil donasi ini. "Saya pribadi mengucapkan terima kasih kepada kelompok PMM 49 yang telah menggalang donasi untuk Wacan, semoga nantinya buku-buku ini dapat bermanfaat untuk menambah wawasan anak-anak di sini" ujar Ibu Layla.

Rangkaian penutupan PMM dilanjutkan dengan 'pamitan' kepada pihak Desa Landungsari (18/8). Kelompok 49 memberikan vandel sebagai tanda terima kasih dan kenang-kenangan untuk Desa Landungsari yang diterima langsung oleh Bapak Asyarul Khakim selaku Kepala Desa Landungsari, yang didampingi Bapak Rayhan selaku perwakilan perangkat desa. Dalam hal ini kelompok 49 mengucapkan terima kasih kepada Desa Landungsari atas kesediaannya menerima kelompok 49 untuk melakukan pengabdian selama satu bulan. Bapak Asyarul juga berterima kasih kepada kelompok 49 telah menjalankan program dan membantu kegiatan desa dengan baik, serta mendoakan anggota kelompok 49 untuk kelancaran menempuh semester akhir.

Penyerahan kenang-kenangan sekaligus penutupan PMM
Penyerahan kenang-kenangan sekaligus penutupan PMM

"Kami berharap program-program sosialisasi yang telah kami laksanakan dapat berguna bagi warga sehingga terjadinya perubahan perilaku warga di masa pandemi ini. Juga semoga pengalaman yang kami dapatkan selama PMM dapat berguna di kehidupan kami kedepannya dan membuat kami menjadi mahasiswa yang peduli akan lingkungan sekitar, terutama dalam masa pandemi ini" ujar Akbar Raidandi selaku koordinator dari kelompok 49.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun