Mohon tunggu...
Malfalia Marshaniswa
Malfalia Marshaniswa Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Menulis adalah hobi

Selanjutnya

Tutup

Balap Pilihan

Persepsi Positif Indonesia Mengenai Penyelenggaraan Event MotoGP 2022 di Mandalika

27 April 2022   22:22 Diperbarui: 27 April 2022   22:33 338
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Ritual budaya ini dihadiri oleh pemerintah, pihak ITDC, dan tokoh-tokoh masyarakat di Kabupaten Lombok Tengah di Pantai Seger, Kabupaten Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat. Sempat viral juga seorang pawang hujan, Rara Istiati Wulandari, yang berusaha memindahkan hujan ke tempat lain pada saat berlangsungnya MotoGP. Viralnya pawang hujan ini juga berpengaruh dalam pengenalan budaya dan kearifan lokal Indonesia di mata dunia. 

Aksi ini menuai respon positif dan negatif dari netizen. Bahkan, kemunculan pawang hujan dalam pelaksanaan MotoGP Mandalika ini juga berhasil mencuri perhatian netizen dunia. Dengan adanya unggahan Instagram story melalui akun pribadi milik para pembalap tentang keadaan sosial dan budaya Lombok juga ikut serta membantu Indonesia dalam memperkenalkan sosial budaya kepada dunia. 

Selain itu, pada saat persiapan pelaksanaan MotoGP beberapa pihak mengadakan pelatihan bahasa Inggris, seperti Polres Lombok Tengah dan Polres Lombok Barat, guna menyampaikan himbauan-himbauan kepada wisatawan asing yang berkunjung ke Indonesia terutama Kabupaten Lombok.

Sebelum munculnya data-data di atas, Indonesia sudah membuat prediksi tentang dampak yang diberikan dari pelaksanaan Pertamina Grand Prix of Indonesia. Pemerintah memprediksikan peningkatan jumlah angka munculnya lapangan kerja baru sebanyak 50-70 ribu. 

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Uno, mengatakan bahwa pelaksanaan Pertamina Grand Prix of Indonesia diperkirakan akan memberikan multiplier effect ekonomi sebesar RP 500 miliar. 

Budayawan asal Lombok Tengah, Datu Tuan H Lalu Putria, juga membagikan harapannya mengenai penyelenggaraan MotoGP 2022 ini akan membantu Indonesia dalam memperkenalkan budaya lokal Lombok atau Sasak ke mancanegara. 

Beberapa prediksi dan harapan yang muncul sebelum pelaksanaan event MotoGP di Mandalika ini dapat dilihat sebagai ekspektasi pemerintah dan beberapa pihak terhadap penyelenggaraan event ini.

Menurut data yang berhasil didapatkan, beberapa dari ekspektasi Indonesia sudah berhasil tercapai dan sisanya masih dalam tahap perhitungan data. 

Lebih banyak ekspektasi Indonesia yang sudah tercapai daripada yang akan segera tercapai, seperti prediksi multiplier effect ekonomi sebesar Rp 500 miliar yang sudah tercapai sejak tes pramusim, pengenalan budaya dan kearifan lokal pawang hujan yang berhasil menyita perhatian dunia, dan pengenalan kondisi sosial masyarakat yang berhasil dikenalkan oleh pembalap melalui unggahan Instagram story. 

Ekspektasi Indonesia yang sampai saat ini masih berhasil didapatkan data riilnya, yaitu adanya peningkatan lapangan kerja baru sebanyak 50-70 ribu. Indonesia melalui pelaksanaan Pertamina Grand Prix of Indonesia berhasil membuka 11 ribu lapangan pekerjaan baru pada saat tes pramusim yang diselenggarakan pada bulan Februari. 

Angka pembukaan lapangan kerja baru jelas terus bertambah hingga pelaksanaan MotoGP pada bulan Maret. Namun, belum ada data pasti mengenai angka pertambahan ini.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Balap Selengkapnya
Lihat Balap Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun