Mohon tunggu...
Maksimus Masan Kian
Maksimus Masan Kian Mohon Tunggu... Guru - Guru Kampung

Pria

Selanjutnya

Tutup

Foodie Artikel Utama

Seniga, Obat Rindu pada Tanah Kelahiran

10 Februari 2019   14:05 Diperbarui: 12 Februari 2019   19:46 201
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Menyebut Seniga, tidak asing di telinga Orang Lamaholot, Pulau Adonara, Kabupaten Flores Timur, NTT. Kuliner yang satu ini memang populer di kalangan Anak Lewotana (sebutan untuk anak Lamaholot).

Kebersamaan, dan makan bersama Orang Lamaholot, terkhusus lagi Orang Adonara tanpa suguhan makanan yang satu ini, sepertinya dirasa belum lengkap. Orang pasti masih bertanya-tanya. Di mana Seniga? Makanan ini sudah seperti obat pengobat rindu Anak Lamaholot di tanah rantau pada tanah kelahirannya.

Ikan mentah yang siap diolah. Dokumen pribadi
Ikan mentah yang siap diolah. Dokumen pribadi
Jika pada komposisi makanan, susu menjadi penyempurnan makanan empat sehat lima sempurna, maka pada makan bersama Orang Lamaholot, Seniga menjadi penyempurna makanan itu. He.. he... apa iya? Tanya saja pada Orang Lamaholot di sekitarmu yang kamu kenal.

Lalu apa itu Seniga? 
Seniga adalah ikan mentah, dicincang dan dicampur dengan cuka. Hah.. apa bisa dimakan? Bisa! Mau coba? Mari kita intip bahan, alat dan proses pembuatan hingga dihidangkan menjadi kuliner yang nikmat di lidah.

Setelah dibersihkan, ikan kemudian dicincang. Dokumen pribadi
Setelah dibersihkan, ikan kemudian dicincang. Dokumen pribadi
Bahan yang dibutuhkan untuk membuat seniga, tidak rumit. Bahan utamanya adalah ikan segar. Ikan yang cocok adalah ikan-ikan dasar. Untuk bumbu, yang perlu dipersiapkan ada bawang merah, garam, daun serai, lombok, dan cuka. Sementara alat yang disiapkan berupa parang/pisau, mangkok keramik, sendok makan, alas potong, dan daun pisang.

Selain bahan dan alatnya mudah didapat, cara mengolahnya pun tidak sulit. Pertama yang dilakukan adalah membersihkan sisik ikan. Kemudian, bentangkan daun pisang di atas permukaan tanah. Alas potong diletahkan di atas permukaan pisang, cincang ikan mulai dari ekor sampai kepala. Pastikan cicang sampai hancur betul.

Bahan-bahan yang dibutuhkan dalam meracik (dokumentasi pribadi)
Bahan-bahan yang dibutuhkan dalam meracik (dokumentasi pribadi)
Selanjutnya, tuangkan cuka ke dalam mangkok keramik, takarannya, kurang lebih 1 gelas air minum untuk satu ekor ikan kecil. Iris bawang, serai, dan lombok dan campur pada cuka. 

Setelah itu masukan ikan yang sudah dicincang tadi. Gunakan sendok makan untuk mengaduk -aduk hingga merata. Sambil diaduk, taburi garam secukupnya. Terus aduk hingga ikan benar-benar bercampur dengan cuka. Diamkan 5-10 menit, racikan ini sudah menjadi makanan yang siap dilahap.

Makanan yang cocok dimakan bersama dengan Seniga adalah, ubi rebus, pisang rebus. Walau banyak warga mengkonsumsinya dengan nasi. Jika belum coba tentu bersumsi yang macam-macam. Iya to...? Coba saja dulu bos. Ditunggu di Pulau Kami Adonara, Kabupaten Flores Timur, NTT.

Maksimus Masan Kian/Warga Adonara

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Foodie Selengkapnya
Lihat Foodie Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun