Mohon tunggu...
Maksimus Masan Kian
Maksimus Masan Kian Mohon Tunggu... Guru - Guru Kampung

Pria

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Membangun dari Tanjung Bunga

7 Februari 2019   16:28 Diperbarui: 7 Februari 2019   16:28 103
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Situs Cagar Alam Nopin Jaga. Sumber foto: Joddy Felix

Tentang Sumber Daya Manusia (SDM), generasi muda Tanjung Bunga mesti membangun komitmen bersama untuk menimbah ilmu dan pengalaman sedalam-dalamnya dan mengejar pengetahuan setinggi-tingginya. Anak tanah mesti mampu mengolah tanahnya sendiri. Mampu menjadi pemimpin dan memutuskan apa yang harus dibuat ditanahnya, demi kemajuan bersama.

Danau Waibelen di Kecamatan Tanjung Bunga.Dokumen pribadi
Danau Waibelen di Kecamatan Tanjung Bunga.Dokumen pribadi
Sudah tiba waktunya Flores Timur memiliki sekolah sendiri yang mampu mendidik anak -anak Flores Timur menjadi generasi yang mencintai tanahnya, menghormati alamnya dengan mampu menerapkan ilmu, konsep dan teori yang didapat untuk pengembangan pertanian di daerah. Wilayah Tanjung Bunga dengan lahan yang luas pasti menerima gagasan ini.

Sudah saatnya pula, Flores Timur memiliki sekolah yang mampu mendidik generasi muda Flores Timur yang memiliki kemampuan mengolah kelautan dan perikanan di tanahnya sendiri, sebagai kontribusi kemajuan di daerah. Wilayah Tanjung Bunga, cocok untuk ide ini.

Sekolah Pariwisata? Kenapa tidak? Tempat wisata boleh berlimpah, tetapi jika Sumber Daya Manusia (SDM) tidak siap, hasilnya tentu nihil. Dari hari ke hari, tahun ke tahun perubahan pengembangan obyek wisata itu semakin jauh dari harapan. Mimpi akan adanya peningkatan pendapatan daerah dari sektor wisata tidak kita peroleh. SDM yang paham wisata akan mampu mendongkrak kemajuan dan pengembangan wisata di daerah.

Butuh keberanian, dan terobosan yang inovatif. Memberanikan diri hari ini dengan langkah-langkah strategis pembangunan, akan memberi dampak positif jangka panjang ke depannya. Warisan untuk generasi muda adalah mereka memiliki ilmu pengetahuan yang mantap, karakter yang kuat juga keterampilan yang mumpuni.

Karena mimpi itu gratis, marilah kita bermimpi dan terus bermimpi. Soekarno, Presiden pertama Republik Indonesia (RI) pernah berkata "Bermimpilah setinggi langit, sehingga kalaupun jatuh, jatuhnya di antara bintang-bintang". Jika demikian, saya bermimpi untuk mari membangun Flores Timur Daratan dari Tanjung Bunga. Dampaknya bisa terasa untuk Flores Timur, NTT bahkan untuk Indonesia.

Bandara Internasional, yang lokasinya di wilayah Kecamatan Tanjung Bunga. Nol (0) Km Kabupaten Flores Timur, dihitung dari Kecamatan Tanjung Bunga, menjadi warna-warni mimpi, menyudahi tulisan ini. Mari membangun dari pelosok.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun