Mohon tunggu...
Sucahya Tjoa
Sucahya Tjoa Mohon Tunggu... Konsultan - Lansia mantan pengusaha dan konsultan teknik aviasi, waktu senggang gemar tulis menulis. http://sucahyatjoa.blogspot.co.id/

Lansia mantan pengusaha dan konsultan teknik aviasi, waktu senggang gemar tulis menulis. http://sucahyatjoa.blogspot.co.id/

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Pemenang Nobel Fisika Tionghoa Pertama dan Termuda Kedua Tsung-Dao Lee atau Li Zhengdao (1)

1 Juni 2024   11:45 Diperbarui: 1 Juni 2024   11:50 382
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Liu Huaizu -- mantan wakil direktur Kantor Umum Akademi Ilmu Pengetahuan Tiongkok, mantan sekretaris jenderal Pusat Sains dan Teknologi Tingkat Lanjut Tiongkok mencenceritakan: Dia sangat sedih karena terputusnya pendidikan (di Tiongkok akibat revolusi kedudayaa). Dia bercerita kepada saya saat itu bahwa balet bersedia mengabdi pada masyarakat, lalu mengapa tidak bisa dilakukan juga dengan teknologi?

Dalam perjalanan yang terburu-buru, Li Zhengdao menulis artiles "Beberapa Refleksi Setelah Mengunjungi Universitas Fudan", yang merupakan proposal untuk mengembangkan talenta.

Naskah Li Zhengdao tentang "Beberapa Refleksi Setelah Mengunjungi Universitas Fudan". Dia menuliskan bahwa jika Tiongkok ingin makmur dan kuat, maka harus mementingkan pengembangan ilmu-ilmu dasar, dan talenta di bidang iptek dan harus dipupuk sejak dini. Dia berharap dapat meniru praktik sekolah balet, dan pembinaan tidak dapat diganggu gugat sejak dini.

Li Zhengdao mengatakan bahwa ini adalah apa yang selalu ingin dia katakan setelah kembali ke Tiongkok pada tahun 1972, tetapi tanpa diduga, kata-kata yang selalu ingin dia ucapkan ketika diucapkan menjadi berita yang bergema dan terjadi kehebohan.

Sumber: CCTV China
Sumber: CCTV China

Ketika tiba di Beijing dia bertemu dengan PM Zhou Enlai, pada pertemuan itu juga terjadi debat sengit dengan Jiang Qing (istri Mao yang akhirnya dihukum dan mati di penjara) dan kawan-kawannya (ganng of four), sehinga terjadi polemik, ada yang mendukung dan ada yang menentang.

Sumber: CCTV China
Sumber: CCTV China

Li Zhongqing -- Putra Li Zhengdao -- Kini sebagai Direktur Perpustakaan Li Zhengdao, Dekan Universitas Sains dan Teknologi Hong Kong menceritakan: Orang pertama yang berbicara adalah Wang Hongwen (salah satu gang of four). Kalimat pertamanya mengatakan bahwa hanya ada dua jalan di negara ini. Jalan mana yang akan kamu ambil? Benar-benar konfrontatif. Dia berkata bahwa kamu adalah revisionis. Tapi Li Zhengdao mengatakan bahwa jalan yang dia mbilnya adalah jalur nasionalis.

Setelah pertemuan, Zhou Enlai bertanya kepada Li Zhengdao, "Apakah menurut Anda ada perlawanan terhadap masalah ini?" Li Zhengdao menjawab, "Saya pikir akan ada perlawanan."

Sumber: CCTV China
Sumber: CCTV China

Segera setelah pertemuan dengan Zhou Enlai ini, malamnya Li zhengdao menulis "Catatan Tambahan tentang Sains Dasar dan Sains Terapan", pagi esok harinya langsung menyerahkannya kepada Zhou Enlai.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun