Mohon tunggu...
Sucahya Tjoa
Sucahya Tjoa Mohon Tunggu... Konsultan - Lansia mantan pengusaha dan konsultan teknik aviasi, waktu senggang gemar tulis menulis. http://sucahyatjoa.blogspot.co.id/

Lansia mantan pengusaha dan konsultan teknik aviasi, waktu senggang gemar tulis menulis. http://sucahyatjoa.blogspot.co.id/

Selanjutnya

Tutup

Inovasi Pilihan

Kapal Amfibi Type 076 yang Tiada Duanya di Dunia akan Muncul

9 Agustus 2023   18:26 Diperbarui: 9 Agustus 2023   21:24 701
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Penggemar militer Tiongkok selalu berharap bahwa AL PLA juga dapat memiliki pesawat tempur dengan fungsi lepas landas dan mendarat vertikal (jet rapelling), karena efisiensi dan kekuatan pesawat lepas landas dan pendaratan vertikal lebih besar, dan mereka tidak terpengaruh oleh kondisi yang keras dari situs masa perang. Agar dapat merespons dengan cepat dan mencapai kecepatan yang lebih cepat.

Persyaratan lepas landas dan mendarat cepat, diperlukan untuk mencapai kemungkinan berpacu dengan waktu untuk memanfaatkan peluang di medan perang yang selalu berubah.

Namun, biaya transformasi sistem lepas landas dan pendaratan vertikal sangat tinggi, dan kinerja kekuatan tempurnya tidak ideal.

Pesawat lepas landas dan pendaratan vertikal F-35B saat ini di AS memiliki kekurangan dalam hal daya tahan dan kapasitas amunisi. Ada kerugiannya. AL AS pikir jika ada rencana penggantian, mereka bersedia mengadopsi alternatif lain. Sayangnya, AS sejauh ini tidak memiliki jalan lain.

Ketika AS melihat bahwa Tiongkok dengan cerdik menggunakan ejeksi elektromagnetik untuk menggantikan fungsi lepas landas dan mendarat vertikal, dan dalam hal membawa pesawat tempur sayap tetap, kekuatan tempurnya langsung melampaui pesawat tempur generasi kelima AS. Untuk ini tampaknya AS harus menghela nafas melihat perkembangan industri militer Tiongkok benar-benar unik dan menakjubkan.

Sumber: 163.com
Sumber: 163.com

Pengembangan industri militer Tiongkok memang tidak seharusnya tidak hanya mengejar tingkat muhtahir teknologi dunia sedekat mugkin, tapi perlu juga untuk dicari yang menghemat biaya sebanyak mungkin. Ini adalah pertimbangan jangka panjang untuk pengembangan industri militer.

Ini tidak bisa dibandingkan dengan masa perang, ketika perang pecah, jika senjata suatu negara adalah peralatan yang sangat mahal, mungkin tidak mudah bagi pabrik militer untuk memasoknya.

Dengan alasan memastikan kekuatan serangan senjata,Tiongkok berupaya dapat mengendalikan biaya sebanyak mungkin, sehingga dapat mendukung peningkatan produksi senjata secara efisien.

Sumber: Sumber: 163.com
Sumber: Sumber: 163.com

Kapal serbu amfibi Type 076 adalah kapal perang multiguna komprehensif yang mampu membawa berbagai jenis pesawat tempur dan mengangkut pasukan tempur pendaratan amfibi, yang memainkan peran pendukung yang sangat penting dalam peningkatan kekuatan tempur maritim AL PLA.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Inovasi Selengkapnya
Lihat Inovasi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun