Payne mengatakan perdana menteri dan menteri Australia terbuka untuk terlibat dengan pejabat di Beijing, "tetapi pemerintah Beijing tidak memanfaatkan kesempatan itu dan akhirnya Australia terus mengatakan kami terbuka untuk keterlibatan konstruktif ini."
Penny Wong mengatakan hubungan Australia dengan Tiongkok telah berubah karena Tiongkok telah berubah.
"Dalam banyak hal, fokus hanya pada hubungan ini mungkin melewatkan masalah inti, yaitu bahwa wilayah kita sedang dibentuk kembali. Jadi, sementara kita mungkin tidak dapat mengubah Tiongkok dan bagaimana mereka memilih untuk berurusan dengan kita, yang dapat kita lakukan adalah fokus untuk membangun Area yang kita inginkan."
Ditanya apakah Australia perlu mengubah "cara kerjanya dengan negara lain seperti Taiwan", Menteri Luar Negeri Payne mengatakan Australia telah menjadi pendukung partisipasi Taiwan di bidang-bidang yang tidak memerlukan kenegaraan.
"Kami memiliki perwakilan yang kuat di Taipei dan kita akan bekerja sama dengan negara-negara di kawasan Pasifik, seperti Nauru dan Tuvalu, yang, kita dan mereka terus mengakui Taiwan" katan Payne.
Penny Wong mengatakan bahwa untuk masalah Taiwan, dia mengatakan posisi Partai Buruh, yang juga merupakan posisi bipartisan yang sudah lama ada, telah difokuskan untuk memastikan "tidak ada perubahan sepihak pada status quo".
"Kita bisa melakukannya dengan memastikan kita terlibat dengan Taiwan dengan cara yang kita bisa, mengenali situasi diplomatik."
Ditanya apakah putusnya hubungan dengan Australia menyebabkan kesepakatan Kepulauan Solomon dengan Tiongkok, Wong mengatakan Partai Buruh telah mengajukan kebijakan Pasifik terperinci dengan beberapa titik terang.
"Salah satunya menggandakan Program Pengawasan Udara Maritim Pasifik ... ini tentang penangkapan ikan ilegal, ini tentang melindungi perikanan mereka, ini adalah sumber sumber daya, ini adalah sumber protein.
Payne tidak setuju dengan premis pertanyaan tersebut, dengan mengatakan bahwa itu adalah penyederhanaan yang berlebihan dari "situasi yang sangat kompleks".
"Tetapi kita harus terus memberikan kontribusi kita pada keamanan dan stabilitas kawasan kita, yang membuat perekonomian tetap tangguh.
