Mohon tunggu...
Sucahya Tjoa
Sucahya Tjoa Mohon Tunggu... Konsultan - Lansia mantan pengusaha dan konsultan teknik aviasi, waktu senggang gemar tulis menulis. http://sucahyatjoa.blogspot.co.id/

Lansia mantan pengusaha dan konsultan teknik aviasi, waktu senggang gemar tulis menulis. http://sucahyatjoa.blogspot.co.id/

Selanjutnya

Tutup

Inovasi Pilihan

Kerja Sama IPTEK Spanyol-Tiongkok Membuat AS Gusar

22 April 2022   15:07 Diperbarui: 22 April 2022   16:30 789
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber: aeroexpo.online

Di sisi lain, itu berarti Tiongkok juga akan lebih  banyak membantu mereka. Selama ini kebijakan Tiongkok menganjurkan kerja sama yang saling menguntungkan (win-win solution) dalam pembangunan luar negerinya.

Sebagai negara besar,  mereka menyatakan kebijakan untuk menghormati semua negara yang bekerja sama. Ketika negara lain menghadapi kesulitan, Tiongkok akan mengulurkan tangan membantu.  Semangat yang telah ditunjukkan selama ini telah membuat Tiongkok mendapat pengakuan besar secara internasional. Hal ini membuat banyak negara rela melambaikan ranting zaitun ke Tiongkok. Demikian menurut pandangan sebagian pengamat luar.

Hal itu yang yang membuat banyak negara bersedia bekerjasama dengan Tiongkok, tidak kecuali Spanyol.

Pasang Surut Kejayaan Spanyol

Seperti kita ketahui kekuatan Spanyol tidak boleh diremehkan. Pada awal era pelayaran besar, negara ini pernah memimpin dalam pelayaran dan pernah menempati posisi terkemuka di dunia. Misalnya, navigator hebat Columbus adalah orang Spanyol, dan yang menemukan benua (baru) Amerika, yang kemudian melakukan imigirasi besar dan membentuk pemerintahan di benua Amerika.

Namun, nasib tidak dapat diprediksi bahwa kejayaan suatu negara yang kuat akhirnya berakhir. Pada tahun 1898, perang melanda Spanyol, mereka tidak hanya kehilangan semua koloni di luar negerinya, tetapi juga negaranya mengalami kemerosotan hebat, tetapi seperti apa yang dikatakan pepatah "unta kurus lebih besar dari kuda". Meskipun Spanyol tidak sekuat dan sejaya seperti sebelumnya, masih memiliki kekuatan yang mumpuni.

Saat ini Spanyol masih memiliki kekuatan. Sekarang ini dapat dikatakan sebagai negara kapitalis maju, dan agregat ekonominya menempati urutan kelima di Uni Eropa. Tingkat industri Spanyol juga masih dapat dibandingkan dengan negara-negara besar lainnya di dunia, tidak rendah, inilah alasan mendasar mengapa mereka bisa R&D teknologi peralatan mesin yang sangat maju dan canggih.

Saat ini terlihat bahwa Tiongkok masih bisa mengejar ketertinggalan dari negara lain dalam menghadapi blokade AS. Potensi dan kearifan negara Tiongkok juga dilihat oleh banyaknya negara-negara Eropa yang bersedia bekerja sama dengan Tiongkok seiring dengan meningkatnya suara dan pengaruh global Tiongkok.

Banyak pengamat yang melihat Tiongkok sebagai negara yang mempunyai budaya kuno dengan sejarah ribuan tahun ini,  mau tidak mau akan berkembang semakin kuat di masa depan.

Pasca pandemi, ekonomi AS terlihat terpukul keras, dan hanya ekonomi Tiongkok yang masih dapat mempertahankan pertumbuhan. Hal ini membuat negara-negara Barat memahami bahwa kebangkitan Tiongkok terlihat tak terbendung.

Maka pilihan terbaik dan menguntungkan adalah berkerja sama atau bermitra dengan Tiongkok. Oleh karena itu, Spanyol menerobos larangan AS dan meluncurkan kerja sama teknis dengan Tiongkok, yang juga membuat masyarakat internasional menyadari bahwa era AS sudah akan segera berakhir, maka hanya dengan berpegang pada keterbukaan dan toleransi barulah merupakan pilihan terbaik.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Inovasi Selengkapnya
Lihat Inovasi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun