Dua Perusahaan "Da Haisi" dan Xiao Haisi" mempunya strategi yang berbeda. Huawei untuk mendobrak blokade atau pembatasan pembelian dan sanksi pemakaian Chip AS, maka didirikankan perusahaan Semiconductor "Haisi/HiSilicon (yang mempunyai arti lautan pemikiran)."
Beberapa tahun terakhir ini Huawei telah mencapai hasil yang signifikan di bidang R&D dan produksi Chip.
HiSilicon telah banyak berkontribusi pada perkembangan Huawei. Kebanyakan orang mengira Chip HiSilicon hanya dapat dipasok secara internal. Faktanya, Chipnya di beberapa wilayah telah dipasok ke dunia luar, tetapi bagian Chip ini tidak digunakan pada produk ponsel, dan pengguna biasa tidak dapat mengaksesnya, tapi dunia luar lebih memperhatikan Chip ponsel HiSilicon. Tampaknya tidak ada laporan yang sesuai untuk aspek ini, sehingga perhatian dunia rendah.
HiSilicon selalu mengadopsi strategi "Da Haisi" untuk pemasokan pengguna internal, sedangkan "Xiao Haisi" untuk penjualan eksternal.
Strategi ini telah diterapkan selama beberapa tahun. HiSilicon telah menjual Chip komunikasi 4G secara publik sejak 19 tahun lalu. Tetapi pelanggan utamanya bukanlah pelanggan telepon seluler, tetapi industri Internet of Things.
Para profesional terkait mengatakan bahwa bidang aplikasi Internet saat ini relatif ter-fragmentasi. Keterbukaan Chip komunikasi HiSilicon dapat semakin mengisi celah di pasar domestik. Ini juga merupakan strategi yang relatif tepat. Hingga saat ini, HiSilicon belum melakukan penyesuaian apa pun ke yang pertama. Juga tidak berniat untuk membuka penjualan ke dunia luar.
Meski demikian, hal itu masih menarik perhatian umum dari dunia luar. Saat pengaruh Huawei di bidang sains dan teknologi meningkat, setiap langkah selanjutnya akan berdampak besar pada seluruh industri, dan banyak orang akan mempertanyakan hal itu.
Di Tiongkok, memang banyak sekali pabrikan yang menggunakan arsitektur lain untuk mendesain Chip PC, seperti Feiteng dengan arsitektur ARM, Loongson dengan arsitektur MIPS, Shenwei dengan arsitektur alpha, dan Huawei dengan arsitektur ARM. Mereka percaya bahwa untuk pabrikan dalam negerinya, langkah Apple telah sangat menyemangati semua orang.
Baru-baru ini, di Forum KTT Inovasi Aplikasi Inti Tiongkok 2020 dan Upacara Penghargaan IAIC, Loongson juga memperkenalkan pencapaiannya, dan rencana masa depannya, yang membuat mereka merasa sangat percaya diri di masa depan.
Seiring dengan persaingan 5G yang semakin ketat, apakah HiSilicon akan menjual Chip ponsel ke dunia luar, tantangan apa yang akan dihadapinya? Siapa yang akan mengalami dampak yang kuat ini?
Kenyataannya, berdasarkan teknologi Chip HiSilicon saat ini, meski tidak menjual Chip ponsel ke luar negeri, hal itu juga telah menimbulkan tekanan yang luar biasa pada Qualcomm.