Karena pada dasarnya Shandong masih bisa menggunakan J-15, dan tipe yang ditingkatkan sebagai jet tempur berbasis kapal induk, sehingga menyebabkan para pengamat dan penggemar analis militer tidak terlalu mengkhawatirkan.
Karena peluang J-20 yang baru dan J-31 yang masih terus dikembangan seperti J-31B yang bisa take-off landing secara vertikal, akan bisa dimuat dan digunakan di kapal induk ini.
Perbedaan Kapal Induk Liaoning dan Shandong
Pertama-tama, perbedaan terbesar adalah konsep desain. Seperti diketahui Liaoning adalah hasil modifikasi dari kapal jelajah kelas berat era Soviet "Varyag", sedang Shandong dirancang dari awal sesuai dengan standar kapal induk.
Sebagai contoh kapal penjelajah berukuran sedang "Varyag" dilengkapi dengan 12 rudal anti-kapal Granit P-700 (NATO menamai SS-N-19 Shipwreck) yang berada di bawah dek di tengah haluan, yang mengambil banyak ruang di bawah geladak, dan srtruktur ini tidak dapat sepenuhnya diubah ketika dimodifikasi menjadi Liaoning, jadi dihapuskan.
Selain itu, kapal Shandong dan Liaoning juga memiliki beberapa penampilan yang terlihat berbeda. Banyak pemerhati alutsista militer yang membahas hal ini.
Sebagai contoh, yang paling jelas adalah bahwa anjungan kapal dari kapal Shandong lebih pendek dari pada kapal Liaoning, dan tingginya telah meningkat. Anjungan kapal induk Shandong memiliki satu jembatan lebih dari kapal Liaoning. Panel radar di anjungan itu juga memiliki posisi dan gaya yang berbeda.
Yang dimaksud anjungan kapal adalah tipe bangunan yang berada di sisi geladak kapal induk. Di antara kapal induk yang beroperasi, sebagian besar anjungan berada di sisi kanan geladak, termasuk jembatan kapal induk, ruang kontrol dek penerbangan, jembatan pesawat, dan berbagai kabin kerja lainnya.
Ini adalah pusat komando dan kontrol kapal induk. Melalui perbandingan, kita dapat melihat perbedaan pulau kapal Shandong lebih kecil dari anjungan kapal Liaoning.
Anjungan Shandong sekitar 10 persen lebih kecil dari Liaoning, yang menyediakan ruang dek tambahan; Â fitur sistem radar AESA S-band Type 346 canggih. Airwing-nya diperkirakan sedikit lebih besar dari Liaoning, menampilkan sekitar 8 pesawat tambahan.