Mohon tunggu...
Sucahya Tjoa
Sucahya Tjoa Mohon Tunggu... Konsultan - Lansia mantan pengusaha dan konsultan teknik aviasi, waktu senggang gemar tulis menulis. http://sucahyatjoa.blogspot.co.id/

Lansia mantan pengusaha dan konsultan teknik aviasi, waktu senggang gemar tulis menulis. http://sucahyatjoa.blogspot.co.id/

Selanjutnya

Tutup

Kebijakan Pilihan

Permainan Politik Rusia dalam Perdagangan Alutsista Canggih

29 November 2019   17:23 Diperbarui: 30 November 2019   09:18 1835
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

AS dan Rusia Saling Mencuri Teknologi Alutsistanya

Sudah menjadi rahasia umum kedua negaram utama ini saling mencuri teknologi militernya.

AS Mencuri Alutsista Soviet/Rusia

Marilah kita berkilas balik pada tahun 1986 melihat AS, pada saat itu terjadi perang antara Libya dan Chad. Namun siapakah sebenarnya yang berperang di belakang pristiwa ini?

Di belakang Lybia adalah Uni Soviet, dan di belakang Chad adalah AS, jadi perang ini adalah perang proxy untuk Soviet dan AS.

Sumber: www.militaryfactory.com
Sumber: www.militaryfactory.com
Namun dalam perang ini AS mendapat keberuntungan mendapatkan "mustika". Dalam perang ini AS dapat merebut 2 helikopter tempur Mi-24 buatan Soviet, yang setara dengan helikolpter AS sekarang helikopter serbu UH-1, namun daya serang Mi-24 lebih hebat dari UH-1.

Setelah mendapatkan (mencuri) 2 Mi-24 Hind (kijang betina) ini, AS mengangkutnya ke pangkalan militernya di New Mexico, AS, yang disebut Hope Hill. Dan disinilah AS membongkar habis perangkat keras dan perangkat lunaknya untuk dicuri teknologinya.


Sumber: www.thedrive.com
Sumber: www.thedrive.com
Korps Marinir AS mengumumkan minatnya untuk merekrut kontraktor untuk menerbangkan kapal perang Mi-24 Hind buatan Rusia sebagai musuh tiruan selama latihan. Tidak selalu semudah ini untuk mendapatkan akses ke salah satu helikopter.

Menjelang akhir Perang Dingin, dalam operasi yang tampaknya dibuat untuk film Hollywood utama, pesawat angkut Angkatan Udara C-5 Galaxy AS diam-diam menerbangkan operator khusus Angkatan Darat AS dan sepasang Chinooks MH-47D dari 160 Operasi Penerbangan Khusus Resimen ke negara Afrika Chad untuk mencuri salah satu helikopter serang besar.

Pada 21 Mei 1988, militer AS telah memerintahkan dimulainya misi, yang dikenal sebagai Operasi Mount Hope III, dengan tujuan yang relatif sederhana yaitu ddengan memnggunakan para penerbang elit AD-AD ke Chad utara dan mengekstraksi Mi-24 Hind D - ekspor penunjukan untuk Mi-24. Pasukan Libya telah meninggalkan pesawat ini, dan sejumlah peralatan lainnya, ketika mereka mundur setelah menderita kekalahan besar di tangan militer Chad di bawah kepemimpinan Presiden Hissen Habr.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
Mohon tunggu...

Lihat Konten Kebijakan Selengkapnya
Lihat Kebijakan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun