Mohon tunggu...
Sucahya Tjoa
Sucahya Tjoa Mohon Tunggu... Konsultan - Lansia mantan pengusaha dan konsultan teknik aviasi, waktu senggang gemar tulis menulis. http://sucahyatjoa.blogspot.co.id/

Lansia mantan pengusaha dan konsultan teknik aviasi, waktu senggang gemar tulis menulis. http://sucahyatjoa.blogspot.co.id/

Selanjutnya

Tutup

Kebijakan Pilihan

AS dan Rusia Cekcok atas Pelanggaran Perjanjian Pembatasan Rudal Nuklir Jarak-Menengah (INF)

13 November 2018   20:17 Diperbarui: 14 November 2018   20:05 1461
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber: www.thenational.ae

Strategi pemerintahan Trump untuk menanggapi dugaan pelanggaran Rusia terdiri dari tiga elemen: diplomasi, termasuk melalui Komisi Verifikasi Khusus, penelitian dan pengembangan rudal jelajah darat konvensional baru, dan tindakan ekonomi menghukum terhadap perusahaan yang diyakini terlibat dalam pengembangan rudal. (Lihat ACT, Januari / Februari 2018.)

Undang-Undang Otorisasi Pertahanan Nasional 2018 menyetujui dana bagi Departemen Pertahanan untuk mengembangkan rudal yang, jika diuji, akan melanggar Perjanjian. (Lihat ACT, Desember 2017.)

Pemerintahan Trump Mengancam Keluar Dari Perjanjian INF

Pada 20 Oktober 2018, Presiden AS Trump berbicara kepada wartawan setelah menghadiri rapat umum di Nevada. Trump mengatakan bahwa Amerika Serikat akan menarik diri dari "Pejanjian INF" dan menuduh Rusia melanggar perjanjian jangka panjang ini.

Dengan alasan Rusia telah lama melanggar perjanjian ini. Trump mengatakan: "Kita harus mengembangan senjata-senjata ini (yang dilarang dalam INF)."

John Bolton Penassehat Keamanan Nasional Presiden Trump, berkunjung ke empat negara termasuk Rusia. Menurut laporan dari media AS bahwa pejabat Gedung Putih, yang meminta untuk tidak disebutkan namanya, melaporkan bahwa misi Bolton adalah untuk memberitahu bahwa AS bermaksud untuk menarik diri dari perjanjian tersebut. 

Sejak Trump menjabat, frekuensi penarikan diri AS dari perjanjaian-perjanjian internasional telah sangat meningkat: menarik diri dari TPP pada 23 Januari 2017. Keluar dari Perjanjian Paris pada 1 Juni 2017. Keluar dari UNESCO pada 12 Oktober 2017. Pada 8 Mei 2018, menarik diri dari perjanjian nuklir Iran. 

Mengundurkan diri dari Dewan Hak Asasi Manusia PBB pada 20 Juni 2018. Setiap kali Amerika Serikat mundur, dia memiliki motif dan pertimbangan yang rumit, dan kali ini tidak terkecuali.

AS dan Rusia Saling Menyalahkan Satu Sama Lain atas Pelanggaran Perjanjian INF

Seperti telah dituliskan di atas, Perjanjian INF di tand-tangani AS dan Uni Soviet pada 1987, yang menetapkan bahwa kedua negara tidak diperkenankan memproduksi, menguji dan menyebarkan rudal balistik berbasis darat dengan kisaran 500 hingga 5.500 kilometer. Rudal jelajah berbasis darat. 

Setelah runtuhnya Uni Soviet, Rusia mewarisi kekuatan dan berkewajiban mengemban perjanjian Soviet. Meskipun "Perjanjian INF" adalah perjanjian yang tidak terbatas waktunya, penghapusannya juga dimungkinkan, selama salah satu dari AS dan Rusia mengumumkan penarikannya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
Mohon tunggu...

Lihat Konten Kebijakan Selengkapnya
Lihat Kebijakan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun