Mohon tunggu...
Sucahya Tjoa
Sucahya Tjoa Mohon Tunggu... Konsultan - Lansia mantan pengusaha dan konsultan teknik aviasi, waktu senggang gemar tulis menulis. http://sucahyatjoa.blogspot.co.id/

Lansia mantan pengusaha dan konsultan teknik aviasi, waktu senggang gemar tulis menulis. http://sucahyatjoa.blogspot.co.id/

Selanjutnya

Tutup

Politik Pilihan

Membedah Pemerintahan dan Kabinet Trump

27 Januari 2017   16:36 Diperbarui: 27 Januari 2017   16:57 904
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi diambil dari youtube.com

Pada tahun 2001, ketika pemerintahan Bush resmi dilantik, kekeyaaan anggota kabinetnya adalah lebih dari 250 juta USD, saat itu disebut “kabinet kaya.” Tapi sekarang media AS banyak bergunjing Kabinet Trunp adalah “kabinet terkaya dalam sejarah.”

Di AS, anggota kabinet dari setiap presiden erat terkait dengan pengalaman masa lalu presiden yang bersangkutan dan masa kampanye. Dalam masa kampanye Trump memiliki beberapa teman Wall Street yang membantu dia, sehingga dia harus berbalas bantuan mereka sesuqi dengan berdasarkan ciri-ciri politik AS.

Pencalonan Menteri Luar Negeri Rex Tillerson (sudah resmi) itu mencerminkan transisi dalam prioritas kebijakan luar negeri AS. ExxonMobil pertma kali terlibat dalam pasar Rusia pada tahun 1990an, dan menuai imbalan yang berlimpah.

Rex Tillerson memiliki hubungan estimasi (baik) dengan Rusia, Vladimir Putin. Pada 2013, Kremlin pernah memberi Tillerson sebuah “perhargaan persahabatan.”  Hal ini yang menjadi alasan penting mengapa ia ditujuk sebagai menlu adalah untuk diplomasi minyak di masa depan. Tampak jelas akan ada tindakan di masa depan  dengan hubungan AS-Rusia, yang untuk beberapa hal akan berbeda dengan pendahulunya---Obama.

Selain itu Trump terutama sangat memuja tokoh-tokoh jenderal konservatif yang berpengalaman, maka untuk Menteri Pertahan dinominasikan seorang berbintang empat Jenderal James Mattis yang diberi julukan “mad dog (anjing gila)” karena kenyataan dia yang menganut garis keras dan sikapnya yang agresif.

Menteri Dalam Negeri John Kelly, Penasehat Keamanan Michael  Flynn, dan Direktur CIA Mike Pompeo semua ini tokoh hawkish/militan di sektor keamanan, dan dikenal sebagai garis keras dan sikap konservatif mereka. Hal ini membentuk kontras yang tajam dari Obama, yang tidak banyak berinteraksi dengan militer.

Di balik setiap presiden terdapat satu konsolidasi atau kekuatan yang kuat yang mempengaruhi proses pemerintahan. Misalnya, Obama dibelakangnya ada kelompok yang baru muncul di AS, industri yang baru muncul di kelas menengah dan atas, seperti industri IT dan Silicon Valley. Kelompok-kelompok ini memiliki pengaruh besar pada Obama. Pemerintah Obama terutama didukung jenis industri yang baru muncul, terutama inndustri teknologi tinggi.

Tim Obama sangat beragam, dengan banyak etnis minoritas dan sebagian besar wanita, sehingga sangat mewakili berbagai sekmen masyarakat dengan baik. Namun masalahnya dengan pemerintahan semacam ini yang perwakilannya sangat diversikasi, pasti akan memiliki masalah dengan efektifitas.

Tetapi kini perintahan sekarang berbeda, kabinetnya memiliki kekuatan dan itu akan memiliki kapasitas adminstrasi yang kuat. Namun masalah utamanya hal itu tidak mewakili masyarakat, dan masyarakat AS sangat beragam. Mereka sangat bangga dengan hal itu, dan mengatakan dengan keragaman itu mereka mendapatkan vitalitas serta itu menjadi sumber kreativitas. Tetapi kabinet sekarang terlalu berbeda---tampaknya tidak memiliki hubungan langsung dengan masyarakat. Pemikiran independen dan tindakan kabinet Trump dapat terlihat dalam memilih orang yang tepat untuk pekerjaan tanpa mempertimbangkan hubungan mereka.

Pada 9 Januari 2017, Trump menunjuk menantunya, suami Ivanka Trump yang berusia 35 tahun pengusaha real estate—Jared Kushner sebagai Penasehat Senior Gedung Putih. Trump mengatakan ini akan menjadi “kunci, peran utama” dalam pemerintahan.

Trump benar-benar melakukan untuk beberapa bidang, dimana ia bertindak secara independen. Ini bisa dilihat dalam tindakan mendirikan banyak lembaga baru yang tidak termasuk dalam ruang lingkup hukum, dan menciptakan banyak komite di Gedung Putih. Amdministrasi nasional tampaknya dibikin seperti adminstrasi perusahaan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
  10. 10
  11. 11
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun