Mohon tunggu...
Majawati
Majawati Mohon Tunggu... Wiraswasta - Wiraswasta

Keberagaman itu indah. Mengajari untuk menghargai perbedaan, harmonisasi dan saling melengkapi

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Masa Kepompong

27 Oktober 2014   00:18 Diperbarui: 17 Juni 2015   19:39 44
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Metamorphosis_by_falling_petal

Masa Kepompong

Oleh : Majawati Oen

tak ada rasa

tak ada suara

tak ada kata

hanya sebuah ruang dan aku

saatnya mengasah asa

menahan lapar haus

mengendalikan ingin

berperih-perih

mengolah raga dan jiwa

tidur dengan mata terbuka

berserah diri

mereguk pahit getir

tapa.....

bersyukur atas lara

meratap tanpa keluh

berkuat menimba daya

hari-hari terlewati

penuh sepi

perenungan diri

menimang raga

membuai jiwa

diam, tapi banyak cerita

berdialog batin

mencari makna

berkilah dan berdebat

tuk temukan diri

masa kepompong

menyepi

menyendiri

mati raga

mati batin

menyerap daya dari kehampaan

hingga awak ringan

sampai saatnya tiba

sayap sempurna terkembang

merona warna-warni

saat kaki siap dijejakkan

melesat menjelajah

menantang dunia lagi

Sumber ilustrasi : http://alkarami.wordpress.com/2009/06/02/kepompong-chapter-2/

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun