Edward perwakilan dari komunitas Gerakan Ekonomi Kreatif Nasional (Gekrafs) di Bali hadir dalam rangkaian acara Bali digital fashion week (BDFW 2022) di Samsara Living Museum.
Diketahui bahwa Bali Digital Fashion Week (BDFW 2022) ini memang diadakan di beberapa lokasi di Bali, salah satunya di Samsara Living Museum.
BDFW 2022: Sangat Menginspirasi
Perwakilan dari Gekrafs, Edward mengungkapkan kesannya saat hadir dalam acara digital fashion pertama di Asia, khususnya saat di Samsara Living Museum.
Ia mengatakan bahwa acara ini sangat menginspirasi karena banyak yang bisa dipelajari, mulai dari culture dan future.
"Saya senang banget bisa hadir di acara ini di Samsara Living Museum. Acara ini sangat menginspirasi karena banyak banget yang kita pelajari dari culture dan future," ungkap Edward.
Termotivasi Melihat Masa Depan dari Industri Digital Fashion
Dalam kesempatan itu, Edward juga mengatakan acara yang diselenggarakan oleh MAJA Labs ini bisa membangun dan memahami kestabilan dari ekosistem dan sustainbility dunia masa depan.
Dengan begitu, menurutnya akan banyak orang yang dapat termotivasi untuk melihat masa depan industri digital fashion.
"Juga yang sebenarnya kita bisa lihat bahwa acara ini membangun dan membantu kita untuk memahami bahwa kestabilan daripada ekosistem dan sustainability dunia masa depan itu akan hadir sebentar lagi, agar banyak orang yang dapat termotivasi juga untuk melihat masa depan dari industri digital fashion," kata Edward.
Untuk diketahui bahwa Bali Digital Fashion Week 2022 ini memang banyak menyuguhkan acara-acara menarik, seperti AR Fashion Exhibition, VR Experience, Phygital Exhibition, NFT Exhibition, talkshow, masterclass dengan tema metaverse, nft, hingga phygital fashion.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H