Menteri Koperasi dan UKM Teten Masduki mengatakan bahwa digital fashion bisa menghadrikan kolaborasi dengan pelaku fashion secara umum.
Hal itu disampaikan saat dirinya memberikan dukungan pada acara MAJA Labs dan ICCN yaitu Bali Digital Fashion Week (BDFW 2022).
Transformasi Digital UMKM Secara Utuh
Teten Masduki menjelaskan bahwa mempersiapkan transformasi digital UMKM Indonesia yang utuh sangatlah penting.
"Seperti saya sampaikan dalam beberapa kesempatan krusial sekali mempersiapkan transformasi digital UMKM Indonesia secara utuh. Artinya membangun fondasi digital yang kokoh sembari mempersiapkan teknologi digital terbarukan. Salah satunya Web3, dimana salah satu bentuk eksplorasinya adalah digital fashion," jelas Teten Masduki.
Digital Fashion Hadirkan Kolaborasi dengan Pelaku Sektor Fashion
Dalam kesempatan itu, Teten Masduki juga mengungkapkan bahwa dirinya yakin inisiatif digital fashion dapat menghadirkan kolaborasi dengan pelaku sektor fashion.
"Meski dihadirkan dalam platform digital, saya meyakini inisiatif digital fashion akan dapat menghadirkan kolaborasi bersama pelaku sektor fashion secara umum. Mulai dari designer, penjahit, hingga ragam UMKM kreatif lainnya," ungkap Teten Masduki.
Inovasi Teknologi Digital
Selain itu, Teten Masduki juga berharap BDFW 2022 ini menghadirkan banyak inovasi berbasis teknologi digital dan menjadi solusi untuk berbagai macam tantangan dalam sektor fashion.
Tantangan itu mulai dari meningkatkan kesadaran akan isu lingkungan dari industri fashion seperti ancaman deforestasi dan limbah industri. Memperpendek dan mengefesienkan rantai pasok serta pengalaman yang lebih menyenangkan berbelanja produk fashion dari UMKM Indonesia.
