Mohon tunggu...
Maizar Muhamad
Maizar Muhamad Mohon Tunggu... Guru - guru

hobinya membaca

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Metode SQ3R dengan Media Talking Stick

3 Desember 2023   09:00 Diperbarui: 3 Desember 2023   09:03 85
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

Metode pembelajaran adalah merupakan cara yang dipergunakan dalam mengimplementasikan rencana yang telah disusun berbentuk kegiatan yang nyata dan praktis agar mencapai tujuan pembelajaran.

Berdasarkan pengertian diatas maka seorang guru akan mencari metode mana yang paling tepat untuk menyampaikan materi supaya bisa diserap secara mudah oleh siswa. Keefektifan proses mengajar sangat bergantung pada pemilihan serta penggunaan metode dalam pembelajaran.

Untuk ini penulis ingin berbagi dengan teman guru lainnya. Untuk meningkatkan membaca pemahaman siswa  di awal kelas  tinggi alangkah baiknya menggunakan Metode SQ3R. Karena membaca pemahamannya belum tingkat tinggi. Kalau untuk meningkatkan membaca pemahan siswa untuk lanjutan yang lebih tinggi lebih baik menggunakan model CIRC.

Penulis ingin membahas metode SQ3R dan media sebagai penunjang dalam meningkatkan motivasi siswa dalam belajar. Metode SQ3R merupakan langkah - langkah mempelajari teks yang meliputi: Survey yakni memeriksa atau meneliti atau mengidentifikasi seluruh teks. Question yakni menyusun daftar pertanyaan yang relevan dengan teks. Read, yakni membaca teks secara aktif untuk mencari jawaban atas pertanyaan yang telah tersusun. Recite, yakni menghafal setiap jawaban yang telah ditemukan. Review, yakni meninjau ulang seluruh jawaban atas pertanyaan yang tersusun pada langkah kedua dan ketiga.

Adapun kelebihan dari metode ini adalah:

Lebih memberikan pemahaman yang luas tentang materi pelajaran yang terdapat didalam   buku teks tersebut.

Membuat siswa lebih aktif

Membuat terarah langsung pada intisari atau kandungan-kandungan pokok materi yang tersirat   dan tersurat dalam teks. Sehingga tidak menutup kemungkinan mencapai proses pembelajaran yang efektif sesuai tujuan yang diharapkan.

Selain kelebihan metode SQ3R ini juga mempunyai kekurangan yaitu :

Kurangnya  waktu belajar

Kesulitan dalam membuat pertanyaan dalam bahasa asing.

Siswa menjadi bosan, dan lebih suka bercerita dengan temannya.

Dari kekurangan itu guru mengusahakan membuat pembelajaran menggunakan metode SQ3R menjadi lebih menyenangkan siswa dan membuat siswa lebih bersemangat dengan media penunjang yaitu "Kartu Huruf dan Talking Stick".

Menurut Carol Locust (dalam Ramadhan 2010) mengutarakan bahwa Talking Stick (tongkat berbicara) adalah model pembelajaran yang dilakukan dengan bantuan tongkat, dimana siswa yang memegang tongkat wajib menjawab pertanyaan yang diberikan oleh guru setelah siswa mempelajari materi pokoknya.

Huda (2013: 224) menjelaskan bahwa "Talking Stick merupakan tipe pembelajaran kelompok dengan bantuan tongkat. Anggota kelompok yang memegang tongkat wajib menjawab pertanyaan dari guru setelah mereka mempelajari materi pokoknya".

Jadi setelah siswa menyelesaikan materinya dan guru mempersiapkan kartu pertanyaannya, barulah siswa belajar dengan media Talking Stick ini. Dan siswa menjadi lebih bersemangat dan menyenagkannya belajar dengan metode SQ#r ini dengan media kartu huruf dan talking stick. Dan bagi siwa yang mendapat tongkat dan bisa menjawab pertanyaan mereka berhak mendapat reword dari gurunya.  

Semoga bermanfaat hasil dari tulisan penulis ini. Sekian dulu, penulis mengucapkan terimakasih.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun