Mohon tunggu...
maileena alma
maileena alma Mohon Tunggu... Lainnya - Universitas Veteran Bangun Nusantara

Mahasiswi kesehatan masyarakat

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

Sosialisasi dan Edukasi Bahaya HIV/AIDS pada Karang Taruna Desa Tanjung oleh PPK Ormawa HMP KESMAS

23 Agustus 2024   14:36 Diperbarui: 26 Agustus 2024   10:48 85
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
 sumber gambar dokumen pribadi

         

Minggu, 11 Agustus 2024 Tim Program Penguatan Kapasitas Organisasi Mahasiswa (PPK Ormawa) HMP KESMAS melaksanan kegiatan Sosialisasi dan Edukasi Bahaya HIV/AIDS kepada karang taruna yang ada di Desa Tanjung, yang dilaksanakan di Rumah PKK Desa Tanjung. Kegiatan ini dihadiri oleh sekertaris Desa Tanjung sebagai perwakilan dari Bapak Lurah, bidan Desa Tanjung, dosen pendamping PPKO HMP KESMAS, tim Satgas PPKO Universitas Veteran Bangun Nusantara, Perwakilan Ormawa HMP KESMAS, dan 33 Orang dari karang taruna Desa Tanjung.

Kegiatan ini diadakan bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan pada remaja yang ada di Desa Tanjung tentang bahaya HIV/AIDS, cara mencegah dan mengetahui tentang penularan HIV/AIDS.

Dalam kegiatan ini materi tentang HIV/AIDS disampaikan oleh Dosen Kesehatan Masyarakat Universitas Veteran Bangun Nusantara yaitu Bapak Farid Setyo Nugroho, S.K.M., M.Kes. Bapak Farid sudah memiliki banyak pengalaman dalam menyampaikan materi yang bertemakan tentang HIV/AIDS.

sumber gambar dokumen pribadi
sumber gambar dokumen pribadi

          

HIV (Human Immunodeficiency Virus) adalah virus yang menyerang sistem kekebalan tubuh yang dapat melemahkan kemampuan tubuh melawan infeksi dan penyakit. AIDS (Acquired Immune Deficiency Syndrome) adalah kondisi di mana HIV sudah pada tahap infeksi akhir. Ketika seseorang sudah mengalami AIDS, tubuh tidak lagi memiliki kemampuan untuk melawan infeksi yang ditimbulkan.

Remaja adalah masa terjadi fase pertumbuhan dan perkembangan fisik yang disertai dengan kematangan seksual, yang sering kali mengarah pada hubungan intim. HIV/AIDS pada remaja merupakan masalah tersendiri dan perlu ditangani dan dikelola secara terpisah dari HIV pada orang dewasa. Untuk itu, remaja perlu diberi pengertian dan pengetahuan tentang apa itu HIV/AIDS.

Berdasarkan data Komisi Penanggulangan AIDS (KPA) Kabupaten Sukoharjo jumlah kasus penemuan baru di Kabupaten Sukoharjo tahun 2023 sejumlah 102 kasus yang terjadi peningkatan dibanding tahun 2022 sebelumnya sejumlah 82 kasus. Pada tahun 2024 data per Bulan Januari terjadi peningkatan kasus baru sejumlah 6 kasus. Jika diakumulasikan kasus HIV/AIDS dari tahun 2008 – 2024 sejumlah 930 kasus yang tersebar di seluruh kecamatan yang ada di Kabupaten Sukoharjo. Pada kasus yang terjadi di Kecamatan Nguter angka komulatif mencapai 62 kasus per Januari 2024 yang tersebar di seluruh desa.

 sumber gambar dokumen pribadi
 sumber gambar dokumen pribadi

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun