Mohon tunggu...
Kabakmaich
Kabakmaich Mohon Tunggu... Editor - BUKAN PENULIS TAPI SUKA MENULIS
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Jangan Lupa Kunjungi Terus

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Antara Takdir dan Keinginan

22 Juli 2022   04:58 Diperbarui: 22 Juli 2022   04:59 391
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Aku percaya kau akan selalu bahagia,
Dengan atau pun tanpa aku kelak,
Ikhlasku melihatmu bahagia walau dengan yang lain,
Meski bahagimu dengan yang lain tidak membuat hatiku benar2 bahagia.
Tapi percayalah aku bahagia atas dirimu
(seseorang yang pernah begitu tulus mencintaiku).

Percyalah aku tidak berhenti
mencintaimu,
Aku hanya berhenti berharap padamu,
Kalaupun nanti aku dan engkau hanya sebatas kenangan,
Namun nama mu akan selalu kusimpan dalam rahasia2 yang terdalam ..

 "Semoga berpisah bukan perpisahan nyata, semoga kau selalu ada walau kita tak lagi bisa bersama"

#Dekai, 21 Juli 2022

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun