Mohon tunggu...
Muhammad Rifki
Muhammad Rifki Mohon Tunggu... Penulis - Penulis

Penulis dan penikmat

Selanjutnya

Tutup

Kurma

Menjaga Tradisi Bukber

21 Mei 2019   21:05 Diperbarui: 21 Mei 2019   21:46 21
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Selasa (21/5/2019), Ciputat, kediaman rumah Kino. Seperti kebanyakan foto album, bukber selalu diharap menciptakan kenangan bahkan memperhangat keakraban yang boleh jadi sempat dingin.

Ini merupakan Ramadhan kedua sebagai mahasiswa FDI dan bukber pertama satu angkatan 2017, begitu papar Arul.

"Jika di tahun sebelumnya, bukber dirayakan oleh kelas masing-masing. Namun tahun ini, kita merayakannya bersama," tambahnya.

Menciptakan ruang bersama. Sebuah bunyi kata yang terdengar agak geli, padahal sehari-hari pun bertemu. Tak pantas memang jika disebut momen ini; menghadirkan rindu.

Jika demikian, mungkin ada beberapa fase sulit untuk tertawa bersama. Momen yang jarang terjadi secara serempak di angkatan 2017. Bahkan sesiar kabar, bisik-bisik mengenai pengkotakan menjadi isu asin di telinga.

Menjaga tradisi bukber bisa jadi sebagai titik temu, hitam di atas putih. Akhirnya, ide rencana bukber pun lahir. Tak sekedar temu muka, lempar tawa, namun kali ini, Jaka yang selaku ketua angkatan 2017 mengajak untuk berbagi takjil gratis di sepanjang bawah fly over Ciputat.

Foto Arsip Kegiatan
Foto Arsip Kegiatan
Selepas Magrib, momen berlanjut. Tawa semakin renyah saat Halimah, yang asyik membawakan acara, mengajak teman-teman angkatan untuk membikin ajang permainan.

Sahut menyahut antara yang lelaki dan perempuan. Bahkan ada yang sengaja didapat hukuman. Pantaslah, memang, ini menjadi euforia kecil disamping politik yang tak kenal lelah berporak poranda. Entah 1 atau 2, ayo nikmati saja sisa berbukanya sambil ngopi.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Kurma Selengkapnya
Lihat Kurma Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun