Dihari selanjutnya dilanjut dengan lomba makan kerupuk, estafet air, tebak kata dan final Duta Santri Al Ihya yang nantinya pengumuman lomba akan disampaikan disaat acara puncak pada tanggal 5 November 2022.Â
Sebelum dibukanya acara tersebut pada hari Jumat, 21 Oktober malam diadakan sesi bagi para calon duta Al-Ihya untuk pengambilan nomor urut. Kegiatan lomba tersebut diikuti baik santri putra atau santri putri sekitar 300 an peserta lomba.Â
Lain dari yang lain, keunikan tersendiri muncul dalam perlombaan, seperti dalam lomba kreasi nadzom banyak hal unik baik dari kostum yang ramai, simple, atau bahkan memakai mukena. Dari alat yang memanfaatkan barang sekreatif mungkin bahkan samapi lantunan yang unik.Â
Dalam estafet air kita juga tidak menggunakan botol alyaknya estafet air biasa namun kita menggunakan nampan besar untuk media pemindahan air tersebut.
Keunikan, hal baru didapat sewaktu pelaksanaan Hari Santri yang dirasa dapat menumbuhkan sikap kita terhadap Pancasila baik itu gotong royong, memahami perbedaan, saling mengahrgai, jujur dan lain sebagainya,banyak hal dirasa kecil namun, sangat bermanfaat bagi kita semua dan ternyata banyak mengandung nilai-nilai Pancasila yang secara tidak langsung kita lakukan sendiri.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H