Mohon tunggu...
Mahtumatus Sholehah
Mahtumatus Sholehah Mohon Tunggu... Penjahit - Mahasiswa

Menulis

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Pendidikan Multikultural di Desa Curahtakir Tempurejo Jember

16 Juni 2024   12:32 Diperbarui: 16 Juni 2024   12:38 62
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Dan juga apabila ada acara keagamaan misalnya acara maulid itu biasanya untuk hormatan atau tasyakkuran menggunakan tempat khusus nasi dan juga buah-buahannya (biasa di sebut dengan ancak kalau maduranya), karna memang tradisi dari dulu para sesepuh menyuruh yang lebih muda untuk menggunakan ancak juga, karna memang tujuannya untuk mempertahankan tradisi yang dulu jadi tugas sesepuh untuk mengingatkan yang muda-muda untuk tetap mempertahankan tradisi atau kebiasaan ini.

            Dengan sikap inilah para sesepuh juga termasuk memberikan Pendidikan multicultural terhadap generasi-generasi muda untuk tetap melestarikan tradisi-tradisi atau kebiasaan yang memang sudah ada dan di laksanakan sampai saat ini.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun